Diskursusnetwork.com – Kisah Nabi Yusuf as adalah salah satu kisah yang pasti diketahui oleh banyak orang. Apalagi nama beliau menjadi nama salah satu surat dalam Al Qur’an dan sering disarankan untuk dibaca bagi ibu hamil. Harapannya supaya kelak anak yang dikandungnya memiliki wajah rupawan seperti beliau.
Selain itu, diharapkan pula agar anak ini kelak memiliki sifat-sifat mulia seperti Nabi Yusuf. Adapun Nabi Yusuf sendiri merupakan putra dari Nabi Ya’qub. Beliau adalah anak yang sangat dicintai oleh Nabi Ya’qub. Sayangnya, rasa cinta sang ayah justru menimbulkan rasa iri dalam hati saudaranya yang lain.
Cerita Kisah Nabi Yusuf
1. Cerita Mimpi Aneh Nabi Yusuf
Saat kecil, Nabi Yusuf bermimpi menyaksikan bulan, matahari serta 11 bintang yang bersujud di hadapan beliau. Ketika Nabi Yusuf menyampaikan mimpi ini pada sang ayah keesokan harinya, Nabi Yaqub menyadari bahwa ini adalah salah satu tanda kenabian Nabi Yusuf kelak.
Oleh karenanya, Nabi Yaqub berpesan agar tidak menceritakan mimpi tadi kepada saudaranya yang lain. Sebab, beliau khawatir kalau-kalau ini malah akan menimbulkan kecemburuan yang lebih besar dalam hati mereka yang memang sudah tidak menyukai Nabi Yusuf.
Selain Nabi Yusuf, Nabi Yaqub juga sangat menyayangi saudara kandung Nabi Yusuf yang bernama Benyamin. Karena rasa sayang tersebut, saudara-saudara yang lain menganggap bahwa Nabi Yusuf sudah merampas cinta sang ayah.
Karena anggapan tersebut, para saudara laki-laki ini berkomplot dan berencana untuk menyingkirkan Nabi Yusuf. Mereka berkeinginan untuk mengasingkan Nabi Yusuf ke suatu tempat yang sangat jauh.
baca juga: Kisah Nabi Idris
2. Kisah Nabi Yusuf Singkat yang Dibuang ke Dalam Sumur
Setelah tiba waktu yang direncanakan untuk menyingkirkan Nabi Yusuf, para saudara beliau mengajak Nabi Yusuf untuk ikut dengan mereka. Namun, itu adalah akal mereka untuk bisa membuang Nabi Yusuf ke dalam sumur lalu meninggalkannya.
Merasa bahwa rencana sudah berjalan dengan mulus, para saudara ini dengan kompak memberitahukan Nabi Yaqub bahwa Nabi Yusuf sudah dimangsa oleh serigala. Mereka memberikan bukti berupa kemeja Nabi Yusuf yang sudah dilumuri dengan darah domba.
Mendengar berita duka tersebut, Nabi Yaqub tidak mempercayai apa yang disampaikan oleh para putranya. Meskipun demikian, beliau berusaha untuk bersabar dan tidak putus dalam meminta pertolongan kepada Allah SWT.
baca juga: Kisah Nabi Luth
3. Nabi Yusuf Dijadikan Budak
Setelah beberapa lama berada di dalam sumur, Nabi Yusuf diangkat oleh sekelompok orang yang mampir ke sumur tersebut. Mereka akan berangkat menuju Mesir dan membawa Nabi Yusuf ikut sekalian ke daerah tersebut.
Kisah Nabi Yusuf berlanjut dengan orang-orang ini yang menjual beliau sebagai budak, dan orang yang membeli beliau ialah seorang pembesar kerajaan di Mesir. Meskipun merupakan budak, namun Nabi Yusuf mendapat perlakuan yang begitu baik. Nabi Yusuf tinggal di sana sampai beliau dewasa.
Nabi Yusuf dewasa memiliki rupa yang sangat tampan. Tidak hanya tampan, beliau bahkan merupakan orang yang bijaksana. Bahkan, ketampanan beliau ini membuat Zulaikha yang merupakan istri pembesar Mesir ini juga turut terkesima.
baca juga: Kisah Nabi Daud
4. Kisah Nabi Yusuf dan Zulaikha
Kekaguman Zulaikha ini membuat dirinya nekat menggoda Nabi Yusuf agar mau melakukan perbuatan tercela dengannya. Namun, Nabi Yusuf menolaknya sehingga terjadilah perdebatan diantara keduanya. Di tengah-tengah peristiwa tersebut, suami Zulaikha datang.
Zulaikha malah memfitnah Nabi Yusuf dan mengatakan bahwa sebenarnya Nabi Yusuflah yang sudah menggodanya. Akan tetapi, setelah beradu argumen, suami Zulaikha kemudian menyadari bahwa sebenarnya yang menjadi penggoda dalam kejadian ini bukan Nabi Yusuf, melainkan istrinya sendiri.
Sang pembesar Mesir ini lantas meminta agar istrinya memohon ampun atas perbuatannya. Peristiwa ini telah diketahui oleh banyak orang. Bahkan, pejabat mesir juga banyak yang sudah mengetahuinya. Hal ini membuat Zulaikha berinisiatif untuk mengundang para istri pejabat tersebut untuk hadir di rumahnya.
Zulaikha menyajikan banyak hidangan untuk menjamu para istri pejabat tersebut, dan di sana juga tersedia pisau untuk memotong makanan dan buah. Tidak lama setelahnya, Nabi Yusuf dipanggil oleh Zulaikha agar hadir di depan tamu.
Alhasil, semua yang hadir di ruangan tersebut juga terkesima dengan ketampanan Nabi Yusuf. Misi Zulaikha yang ingin menunjukkan bahwa laki-laki yang membuatnya tergoda bukanlah orang sembarangan pun berhasil.
Bahkan, tamu-tamu yang tengah memotong makanan ini sampai tidak sadar bahwa tangan mereka terluka karena teriris pisau. Alasannya adalah karena mata mereka tertuju kepada Nabi Yusuf semua.
5. Kisah Nabi Yusuf Dipenjara
Pembesar Mesir dan Zulaikha memutuskan untuk memasukkan Nabi Yusuf ke dalam penjara supaya gosip tentang apa yang dilakukan Zulaikha tidak berkepanjangan lagi. Nabi yusuf pun merasa tidak keberatan sehingga walaupun tidak bersalah, beliau kemudian mendekam di balik jeruji besi.
Beliau berada di dalam penjara cukup lama. Semasa di penjara, beliau pernah mengartikan mimpi yang dialami oleh Raja Mesir. Sebelumnya, tidak ada seorangpun yang bisa mengartikan mimpi tersebut.
Namun, seorang pelayan yang bekerja di sana ingat bahwa Nabi Yusuf merupakan seorang yang pandai dalam menafsirkan mimpi. Pelayan inipun memberitahu raja perihal Nabi Yusuf sehingga diutuslah seseorang untuk menyampaikan mimpi tersebut kepada Nabi Yusuf yang ada di penjara.
Nabi Yusuf pun menafsirkan mimpi tersebut bahwasanya Mesir ini akan mengalami masa subur selama 7 tahun dan setelahnya akan mengalami masa kering selama 7 tahun juga. Nabi Yusuf juga memberikan nasihat agar raja mengelola semua sumber daya dengan baik untuk mempersiapkan masa tersebut.
Beliau juga menambahkan bahwa setelah masa 14 tahun ini berlalu, Mesir akan kembali subur dan kehidupan akan berlangsung seperti sedia kala. Pada saat mendapatkan penafsiran seperti itu, raja merasa puas dan yakin sehingga raja juga memerintahkan pembebasan Nabi Yusuf.
6. Pembebasan Nabi Yusuf dari Penjara dan Diangkat Sebagai Menteri Keuangan
Sayangnya, Nabi Yusuf menolak pembebasan tersebut kecuali kalau beliau dibebaskan karena memang dinyatakan tidak bersalah. Hal ini membuat raja menyelidiki tuduhan yang telah membuat Nabi Yusuf masuk ke dalam jeruji besi.
Karena Nabi Yusuf memang tidak bersalah, penyelidikan itupun menunjukkan bahwa Nabi Yusuf memang merupakan orang yang benar. Sehingga raja kembali memerintahkan agar Nabi Yusuf dibebaskan.
Nabi Yusuf kemudian menjadi Menteri Keuangan Mesir sehingga beliaulah yang mengelola sumber daya penting di negara tersebut. Jabatan dan wewenang yang beliau ini kemudian mempertemukan beliau kembali dengan sang ayah yang sudah berusia sangat senja.
Tidak hanya bertemu dengan sang ayah, beliau juga bertemu dengan saudara-saudara yang dulu sudah berbuat dholim kepada beliau.
7. Kisah Nabi Yusuf Menikah dengan Zulaikha
Setelah lama waktu berlalu dan Nabi Yusuf menjadi pengganti raja yang sebelumnya sudah meninggal dunia, beliau dipertemukan dengan Zulaikha kembali. Nabi Yusuf merasa tidak tega melihat kondisi Zulaikha pada saat itu.
Hal ini membuat beliau mengutus seseorang agar menyampaikan niat beliau untuk menikahi Zulaikha. Inilah akhir kisah Nabi Yusuf dan Zulaikha yang pada awalnya dipertemukan dalam kondisi di mana Nabi Yusuf merupakan budak dan Zulaikha merupakan majikan.
Sejatinya, ada cukup banyak hikmah kisah Nabi Yusuf yang bisa kita renungkan. Diantaranya adalah beliau tidak pernah sombong dengan bagusnya paras yang beliau miliki. Selain itu, beliau juga seorang yang taat kepada Allah SWT sekaligus senantiasa menjaga hawa nafsunya.
Maka dari itu, beliau tidak tergoda sekalipun dirayu oleh Zulaikha. Nabi Yusuf juga merupakan seorang yang sabar padahal ujian yang beliau terima sungguh berat, dan tidak kalah penting, beliau juga tidak dendam dengan para saudara yang sudah iri dan dengan tega membuangnya. Wallahu a’lam bish showab.
