Komentari Karhutla Akun Selebgram Palembang Hilang

oleh -0 Dilihat
Selebrgam asal palembang, Yoan Sandradyta
Yoan Sandradyta, selebgram asal Palembang diperiksa polisi akibat komentar miringnya soal Karhutla

Palembang – Usai tanggapan kontrovesial mengenai kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di media sosial menuai hujatan, selebgram asal Palembang, Yoan Sandradyta dipanggil Subdit V Cyber Direktorat Reskrim Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Sumatera Selatan pada Selasa (03/10/2023). Saat menjalani pemeriksaan, akun selebgram asal Palembang @yoansandradyta hilang dari jagat maya.

Usai diperiksa kurang lebih 3 jam di Polda Sumatera Selatan, selebgram Yoan menyampaikan permintaan maaf melalui video. Permintaan maaf Yoan disampaikan secara langsung di media sosial Instagram @ditreskrimsumsel. “Saya meminta maaf sebesar-besarnya kepada warga negara Indonesia, khususnya di Sumatera Selatan atas Video saya mengenai pembakaran lahan, menjadi keresahan di masyarakat. Saya tidak ada maksud apapun.” Lirih Yoan.

Yoan diperiksa polisi karena video berdurasi 1 menit 16 detik yang dibuatnya seolah mendukung dan menggiring opini publik untuk membenarkan aksi pembukaan lahan dengan cara dibakar. Yoan bahkan menyebut, kabut asap yang timbul akibat kebakaran lahan sudah seharusnya dimaklumi.

BACA: https://diskursusnetwork.com/2023/10/02/dampak-karhutla/

Masalah bermula saat Yoan unggah video di akunya kemudian di repost oleh akun Instagram @palembang_bedesau.id. Yoan di dalam mobil berkomentar soal kabut asap yang kini sedang menyelimuti kota Palembang dan wilayah Sumatera lainnya.

Yoan mengaku memiliki lahan 100 hektar akan lebih mudah dibakar dibanding ditebang memakai alat berat atau menggunakan tenaga manusia. “Mending aku bakar bae, aku bayar mobil Damkar untuk padamkenyo (lebih baik saya bakar saja, saya bayar mobil Damkar untuk memadamkannya),” kata Yoan.

Diakhir permintaan maafnya, Yoan Sandradyta berjanji tak akan mengulangi kesalahan di kemudian hari
“Saya berjanji tidak akan mengulangi kesalahan yang saya buat, demikian permintaan maaf saya buat,” tutup Yoan. Apa daya nasi sudah menjadi bubur, akibat kesalahan ucapnya sendiri akun Instagram miliknya yang juga mata pencahariannya kini sudah hilang.

(DN)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.