ICW Temukan Ada 15 Caleg Dan Calon Anggota DPD RI Mantan Koruptor

oleh -0 Dilihat
ICW Temukan Ada 15 Caleg Dan Calon Anggota DPD RI Mantan Koruptor
ICW menemukan setidaknya ada 15 nama calon anggota DPR RI dan DPD RI dalam Daftar Calon Sementara (DCS) yang sudah dirilis KPU beberapa waktu lalu. (Ils)

Jakarta- Indonesia Corruption Watch (ICW) menemukan setidaknya ada 15 nama calon anggota DPR RI dan DPD RI dalam Daftar Calon Sementara (DCS) yang sudah dirilis KPU beberapa waktu lalu.

Menurut peneliti ICW Kurnia Ramadhana, 15 nama itu baru sebatas hasil analisa ICW terhadap DCS Anggota DPR dan DPD, Kemungkinan masih ada mantan terpidana kasus korupsi lainnya yang maju sebagai calon anggota DPRD provinsi dan kabupaten/kota.

“Ada belasan mantan terpidana kasus korupsi bisa menjadi caleg. fenomena ini menunjukkan bahwa masih belum ada kebijakan progresif untuk memberantas korupsi” ungkap Kurnia.

Partai politik sebagai pengusung bakal calon anggota legislatif (caleg) menurut Kurnia, ternyata masih memberi karpet merah kepada mantan terpidana korupsi.

ICW juga menilai KPU menutup-nutupi nama calon yang merupakan mantan terpidana kasus korupsi. Pasalnya, tidak ada riwayat status hukum bakal caleg dalam DCS Anggota DPR, DPD, dan DPRD.

Adapun Caleg DPR RI yang merupakan mantan napi koruptor di DCS yaitu:

1. Susno Duadji, caleg PKB di Dapil Sumatera Selatan II, nomor urut 2. Susno terjerat kasus korupsi pengamanan Pilkada Jawa Barat 2009 dan korupsi penanganan PT Salmah Arowana Lestari.

2. Nurdin Halid, caleg Partai Golkar di Dapil Sulawesi Selatan II, nomor urut 2. Nurdin Halid terlibat dalam kasus korupsi distribusi minyak goreng Bulog.

3. Al Amin Nasution, caleg PDIP di Dapil Jawa Tengah VII dengan nomor urut 4. Kasus suap proses alih fungsi hutan lindungan di Kabupaten Bintan.

4. Rokhmin Dahuri, caleg Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) di Dapil Jawa Barat VII dengan nomor urut 1. Kasus korupsi yang menjerat yaitu dana nonbujeter Departemen Kelautan dan Perikanan

5. Abdillah, caleg Partai Nasdem di Daerah Pemilihan (Dapil) Sumatra Utara I dengan nomor urut 1. Kasus korupsi yang menjerat Abdillah terkait pengadaan mobil pemadam kebakaran dan penyelewengan dana APBD.

6. Abdullah Puteh, caleg Partai Nasdem di Dapil Aceh II dengan nomor urut 1. Terlibat kasus korupsi pembelian dua unit helikopter saat menjabat sebagai Gubernur Aceh.

7. Rahudman Harahap, caleg Partai Nasdem di Dapil Sumatera Utara I dengan nomor urut 4. Mantan napi kasus korupsi tunjangan aparat Desa Tapanuli Selatan saat menjadi Sekda Tapanuli Selatan.

8. Budi Antoni Aljufri, caleg Partai Nasdem di Dapil Sumatera Selatan II dengan nomor urut 9. Terjerat kasus suap Ketua MK dalam kontestasi pemilihan bupati.

9. Eep Hidayat, caleg Partai Nasdem di Dapil Jawa Barat IX dengan nomor urut 1. Kasus korupsi yang menjerat terkait biaya pungut pajak bumi dan bangunan kabupaten Subang.

Calon Anggota DPD RI Eks Napi Koruptor

1. Patrive Rio Capella yang terdaftar di Dapil Bengkulu dengan nomor urut 10. Terjerat kasus penerimaan gratifikasi proses penanganan perkara bantuan daerah, tunggakan dana bagi hasil, dan penyertaan modal sejumlah BUMD di Sumatera Utara oleh Kejaksaan.

2. Irman Gusman terdaftar di Dapil Sumatera Barat, nomor urut 7. Terjerat kasus suap impor gula oleh Perum Bulog.

3. Ismeth Abdullah, Dapil Kepulauan Riau, nomor urut 8. Terjerat kasus korupsi pengadaan mobil pemadam kebakaran.

4. Dody Rondonuwu di Dapil Kalimantan Timur, nomor urut 7. Terjerat kasus korupsi dana asuransi 25 orang anggota DPRD Kota Bontang periode 2000-2004.

5. Emir Moeis di Dapil Kalimantan Timur, nomor urut 8. Kasus suap proyek pembangunan pembangkit listrik tenaga uap di Tarahan, Lampung pada 2004.

6. Cinde Laras Yulianto di Dapil Yogyakarta dengan nomor urut 3. Kasus korupsi dana purna tugas sebesar Rp 3 miliar.

ICW mendesak KPU untuk segera mengumumkan kepada masyarakat terkait status hukum semua bakal caleg. (Red DN)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.