Sambut Imlek, Wihara Thay Hin Bio Mulai Berbenah

oleh -3 Dilihat
Gihara Thay Hin Bio e1643186502222
Wihara Thay Hin Bio (foto: wiki)

Bandar Lampung – Wihara tertua di Lampung Thay Hin Bio yang dibangun tahun 1986 di Kelurahan Pesawahan, Kecamatan Telukbetung Selatan, Kota Bandar Lampung mulai berbenah, dalam kegiatan imlek nanti pengurus wiharan akan melakukan pembatasan pengunjung.

Di pintu masuk Vihara Thay Hin Bio, terlihat dua pilar besar dengan ukiran berbentuk naga. Dinding ruangan juga dihiasi dengan syair petuah dari Tiongkok.

Menurut Virya, pengurus wihara mengatakan akan melakukan pembatasan pelaksanaan ibadah Hari Raya Imlek 2573 Kongzili pada pekan depan guna mengantisipasi terjadinya kerumunan pada perayaan hari besar keagamaan.

“Sejak kemarin sudah melakukan pembersihan altar, menyiapkan lilin dengan ukuran besar untuk menyambut Hari Raya Imlek 2573 Kongzili,” ujar salah seorang pengurus Wihara Thay Hin Bio, Viria, pada Rabu (26/1/2022).

Ia mengatakan dalam pelaksanaan ibadah Imlek tahun ini masih akan dilakukan pembatasan guna mencegah persebaran COVID-19 varian baru Omicron.

“Untuk mekanisme ibadah masih sama seperti tahun lalu karena pandemi COVID-19 belum usai, jadi untuk umat yang melakukan puja bakti di ruang Bhaktisala dilakukan secara bergantian per 15 orang,” katanya.

Ia melanjutkan, untuk mencegah adanya persebaran COVID-19 di tempat ibadah, telah disiapkan pula penerapan protokol kesehatan seperti menyediakan area tunggu bagi umat, melakukan wajib masker, jaga jarak, pengukuran suhu dan menyediakan sarung tangan bagi umat.

“Sudah disiapkan area tunggu untuk umat agar bisa bergantian masuk ruang Bhaktisala, lalu disediakan juga sarung tangan agar mengurangi sentuhan fisik saat mengambil dupa, wajib masker, pengukuran suhu juga dilakukan,” ucapnya.

Menurutnya, perayaan Imlek pada tahun sebelum pandemi COVID-19 berlangsung identik dengan atraksi barongsai, namun kali ini atraksi tersebut ditiadakan untuk sementara waktu.

“Untuk mencegah terjadinya kerumunan, atraksi barongsai dan juga stan makanan minuman ditiadakan sementara waktu saat Imlek beberapa waktu ke depan,” katanya.

Ia mengatakan, beragam hal yang telah di persiapkan oleh tempat ibadah tersebut menjadi salah satu bentuk kontribusi umat untuk mengantisipasi persebaran COVID-19 karena adanya hari raya keagamaan.

“Ini bentuk untuk mengantisipasi persebaran COVID-19 di tempat ibadah, umat juga diharapkan dapat menerapkan protokol kesehatan secara baik,” ucapnya pula. (Red,DN)

Baca : BMKG : Bandar Lampung Berpotensi Hujan Ringan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.