Dua Hari Pasca Gempa M 6.2, Upaya Pemulihan Berlanjut di Garut

oleh -0 Dilihat
gempa
Deputi Bidang Penanganan Darurat BNPB, Mayjen TNI Fajar Setiawan (BNPB)

Jakarta – Dua hari setelah gempa bumi berkekuatan Magnitudo 6.2 mengguncang Garut, tim gabungan dari berbagai instansi terus melakukan upaya pemulihan untuk membantu warga yang terdampak.

Para petugas gabungan tersebut terlibat dalam membersihkan puing-puing dan merapikan rumah-rumah yang rusak.

Menurut Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), gempa tersebut menyebabkan kerusakan pada 113 rumah di 24 kecamatan di wilayah Garut. Gempa ini tidak hanya berdampak pada Garut tetapi juga dirasakan di 11 hingga 13 kota dan kabupaten lain di Indonesia, dengan kerusakan bangunan yang dilaporkan di beberapa daerah tersebut.

Sejumlah korban luka-luka telah dipulangkan dari pusat kesehatan masyarakat dan klinik setelah menerima perawatan. Kebanyakan kerusakan yang dilaporkan mencakup retakan pada dinding dan beberapa dinding yang jebol.

Baca juga: BMKG: Usai Gempa Garut Waspada Potensi Longsor dan Banjir Bandang

Mayjen TNI Fajar Setiawan, Deputi Bidang Penanganan Darurat BNPB, menegaskan bahwa pihaknya sedang berkoordinasi dengan pemerintah setempat untuk mengatasi dampak dari gempa.

“Kami fokus pada pemulihan dan akan memastikan semua warga yang terdampak mendapat bantuan yang mereka butuhkan,” ujar Setiawan.

Hari ini, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Garut bersama dengan pemerintah daerah setempat akan mengadakan rapat internal. Rapat ini bertujuan untuk merujuk validasi kerusakan rumah ke Dinas Perumahan dan Permukiman, yang akan menentukan distribusi bantuan perbaikan.

Pemulihan pasca-gempa terus berlangsung sementara komunitas lokal dan pemerintah bersatu untuk membangun kembali dan memulihkan kawasan yang terdampak.(DN)

Baca informasi menarik lainnya di Google Berita

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.