Jakarta – Berbeda dari tahun sebelumnya, Kementerian Agama (Kemenag) menggunakan pola baru dalam pelaksanaan Bimbingan Teknis (Bimtek) Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi 1445H/2024 M.
Menurut Direktur Bina Haji Arsad Hidayat, saat memimpin Rapat Koordinasi Fasilitator Bimtek PPIH di Jakarta, Senin (18/3/2024), Bimtek dengan pola baru bertujuan untuk meningkatkan kualitas petugas pada penyelenggaraan ibadah haji 1445 H / 2024 M.
“Berbeda dengan tahun sebelumnya, kita akan mulai dengan kelas tugas fungsi (tusi) dulu, sebelum masuk kelas terintegrasi,” tutur Arsad.
Untuk tahun ini lanjut Arsad, ada sekitar 900 petugas yang akan mengikuti bimtek. Mereka terbagi dalam 13 tusi layanan.
Adapun 13 tusi layanan tersebut meliputi Leadership dan Managerial, Konsultan Ibadah dan Pembimbing Haji, Pelayanan Jemaah Lansia dan Disabilitas, PKP3JH, Akomodasi, Konsumsi, Transportasi, Kedatangan dan Keberangkatan, Perlindungan Jemaah, SISKOHAT, Pengawasan Haji Khusus, dan Media Center Haji (MCH).
Baca juga: Ini Beberapa Tugas Penting Petugas Pendamping Haji
“Kami berharap, seluruh fasilitator harus memastikan tiap peserta memahami tusi masing-masing,” imbuhnya.
Arsad menambahkan, untuk memastikan seluruh materi dapat disampaikan tepat sasaran, pihaknya telah menunjuk fasilitator bimtek dari para petugas haji yang berpengalaman. Ada 77 fasilitator yang dilibatkan dalam bimtek kali ini.
“Bapak Ibu yang kami tunjuk sebagai fasilitator ini adalah orang-orang yang expert dan pengalaman di bidangnya. Karenanya kami berharap Bapak Ibu bisa mengawal ini dengan baik,” tutur Arsad.
Bimtek PPIH Arab Saudi 1445 H/2024 M akan digelar selama 10 hari mulai 19 sampai 28 Maret 2024 di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta. Untuk membina kedisiplinan petugas, Bimtek kali ini juga akan melibatkan unsur TNI/Polri. (DN)
Baca informasi menarik lainnya di Google Berita
