Inilah 10 Pernak-Pernik Imlek dengan Makna Mendalam

oleh -0 Dilihat
Inilah 10 Pernak-Pernik Imlek dengan Makna Mendalam
Pernak-pernik Imlek bagian dari perlengkapan yang perlu dipersiapkan untuk menyambut tahun baru.

Jakarta– Pernak-pernik Imlek bagian dari perlengkapan yang perlu dipersiapkan untuk menyambut tahun baru. Dalam tradisi Tionghoa, Imlek merupakan perayaan yang berkaitan erat dengan agama dan mitologi Tionghoa kuno. Terkait dengan legenda monster Nian yang memangsa penduduk saat musim semi tiba.

Diketahui bahwa monster tersebut takut dengan suara keras dan warna merah. Hal tersebut yang membuat tradisi Imlek adalah menyalakan kembang api dan berpakaian merah. Tujuannya untuk mengusir monster Nian dan mendatangkan keberuntungan.

Deretan Pernak-Pernik Imlek yang Melambangkan Keberuntungan

Seiring waktu, perayaan Imlek mengalami perubahan, namun tetap mencerminkan warisan budaya yang kaya akan nilai tradisional. Perayaan Imlek dilakukan sebagai bentuk harapan dalam menyambut awal tahun agar dapat membawa keberuntungan, kesuksesan, dan kebahagiaan.

Pernak-Pernik
Foto: Canva

Selain itu, tradisi ini juga dilakukan untuk menghormati para leluhur, tradisi, dan budaya yang sudah diturunkan dari generasi ke generasi. Dalam penyelenggaraannya, terdapat pernak pernik tahun baru yang memiliki makna mendalam dan melambangkan harapan hidup. Berikut di antaranya.

1. Baju Cheongsam
Cheongsam adalah pakaian tradisional khas Tionghoa yang memiliki ciri potongan dengan bentuk siluet tubuh. Umumnya pakaian ini digunakan oleh wanita Tionghoa pada acara formal seperti pernikahan, Imlek, dan lainnya.

Seiring perkembangan zaman, desain baju cheongsam mengikuti mode dengan konsep modern kontemporer. Bahan yang digunakan untuk baju ini antara lain seperti satin, katun, dan sutera. Pemilihan bahan umumnya tergantung dari acaranya.

Baju Cheongsam
Foto: Canva

Selain digunakan untuk menunjukkan identitas dan kebudayaan Tionghoa, menggunakan cheongsam saat Imlek diyakini bisa mendatangkan keberuntungan dan menghilangkan energi negatif.

Baju tradisional ini identik dengan warna merah, emas, dan gambar naga yang menjadi simbol kekayaan. Untuk itu saat Imlek wajib menggunakan pakaian berwarna merah untuk menarik keberuntungan.

2. Lampion Merah
Terdapat beberapa pernak pernik Imlek dari origami yang wajib ada. Diantaranya seperti lampion merah. Seni melipat kertas menjadi berbagai bentuk ini dapat mengembangkan imajinasi yang penuh kreativitas.

lampion
Foto: Canva

Lampion menjadi pernak-pernik yang umumnya digunakan saat perayaan festival Tionghoa. Saat Imlek, lampion biasanya digantung di pintu rumah, pohon, maupun titik tertentu di dalam rumah.

Menggantung lampion di area rumah diyakini dapat mencegah hal buruk, mengusir roh jahat, dan menghindari kesialan. Ketika festival musim lentera, umumnya bagian dalam lampion diisi dengan lilin kecil untuk menciptakan atmosfer indah.

3. Hiasan Depan Pintu
Pernak-pernik Imlek bermakna lainnya adalah untaian tulisan yang ditempel pada kedua sisi pintu. Umumnya berupa kaligrafi karakter China terbalik yang memiliki arti keberuntungan. Tujuannya adalah untuk mendatangkan keberuntungan bagi keluarga.

Hiasan Depan Pintu
Foto: Canva

Tulisan tersebut berisi bait yang dibaca ‘Fu’. Biasanya ditulis dengan menggunakan kuas kaligrafi. Selain di bagian samping pintu, tulisan tersebut juga biasanya diletakkan secara melintang di bagian kusen.

Ornamen ini sengaja dipasang terbalik dengan maksud menginginkan keberuntungan yang lebih banyak. Siapa saja yang melewati pintu dengan tulisan tersebut, diyakini akan mendapatkan banyak keberuntungan.

4. Angpao
Perayaan tradisi tentu terasa tidak lengkap tanpa adanya pernak-pernik Imlek berupa angpao. Amplop yang digunakan untuk angpao harus berwarna atau memiliki nuansa merah.

Angpao
Foto: Canva

Angpao berisi uang tunai yang diberikan oleh orang tua kepada anak maupun kerabat berusia lebih mudah dan belum menikah. Hadiah amplop merah ini merupakan lambang keberuntungan yang bisa mendatangkan keberkahan bagi yang menerima maupun memberikannya.

Nominal uang tunai angpao biasanya berjumlah genap. Tetapi tidak terdapat angka empat. Angka empat diyakini bermakna kurang baik dalam kepercayaan Tionghoa sehingga perlu dihindari.

5. Lagu Khas Imlek
Untuk meningkatkan suasana perayaan agar lebih meriah dan bersemangat, lagu khas Imlek menjadi bagian dari pernak-pernik yang melengkapi acara. Melodi dan liriknya yang riang mencerminkan nilai positif seperti kebahagiaan dan keberuntungan.

Lagu Khas Imlek
Foto: Canva

Selain itu, kegiatan memutar lagu khas Imlek merupakan sarana untuk melestarikan warisan budaya Tionghoa dan memperkenalkan tradisi ke generasi berikutnya. Dengan begitu perayaan Imlek mampu memunculkan sentimen kebersamaan dan menciptakan momen berharga.

6. Barongsai
Setiap perayaan Imlek, barongsai merupakan pertunjukan yang paling dinantikan oleh banyak orang. Pernak-pernik Imlek berupa topeng singa dan naga yang digunakan dalam pertunjukan melambangkan kebaikan, keberanian, dan kekuatan.

Barongsai
Foto: Canva

Barongsai merupakan pertunjukan tradisional khas Tionghoa yang melibatkan penari dengan kostum naga atau singa. Penari memiliki gerakan yang dramatis dan energik lengkap dengan alunan musik khas Imlek.

Kostum barongsai terbuat dari kain berwarna cerah seperti merah dan emas. Bisa digunakan oleh satu atau beberapa penari secara bersamaan sehingga membentuk gerakan tubuh naga. Pertunjukan barongsai yang diselenggarakan di pusat bisnis dipercaya mampu membawa rezeki dan keberuntungan. Tidak hanya sekedar hiburan visual saja, namun barongsai mempunyai nilai simbolis budaya Tionghoa.

7. Pohon Bunga Sakura
Perayaan Imlek sering dianggap juga dengan Festival Musim Semi yang identik dengan waktunya bunga Sakura bermekaran. Simbol pohon bunga Sakura ini dilambangkan sebagai harapan untuk mendapatkan kemakmuran di tahun mendatang.

Bunga Sakura
Foto: Canva

Untuk itu perayaan datangnya tahun baru harus dilakukan dengan meriah dan penuh kebahagiaan. Ornamen ini bisa ditemukan dengan mudah di toko pernak pernik Imlek. Biasanya akan dilengkapi dengan angpao yang digantung pada bagian dahan untuk menghadirkan nuansa perayaan tahun baru yang lebih bermakna. Elemen ini membuat perayaan Imlek terasa meriah dan indah.

8. Makanan Khas Imlek
Perayaan Imlek menjadi momen kumpul keluarga yang dapat mempererat hubungan persaudaraan. Selain dekorasi, ada juga beberapa makanan khas yang menjadi simbol perayaan tahun baru China. Diantaranya seperti kue keranjang yang berwarna coklat.

Makanan Khas
Foto: Canva

Sering juga disebut sebagai dodol khas China sebagai simbolis ikatan keluarga yang erat dan kuat. Apabila disusun bertingkat melambangkan peningkatan kemakmuran dan rezeki. Ada juga buah khas yang wajib ada saat Imlek, yaitu jeruk yang melambangkan kemakmuran, kekayaan, dan kesejahteraan.

9. Hiasan Nanas
Hiasan nanas menjadi elemen pernak-pernik Imlek yang umumnya digantung pada bagian dinding saat perayaan. Selain berbentuk hiasan, buah nanas asli juga disajikan sebagai makanan saat perayaan.

Makanan Khas
Foto; Canva

Hal ini telah menjadi tradisi karena dalam Bahasa Hokkien, nanas disebut dengan ‘ong lai’ yang artinya pembawa keberuntungan. Hiasan ini umumnya dibuat dari material kertas atau lainnya dengan warna merah atau emas. Biasanya akan dijadikan sebagai hiasan rumah maupun meja.

10. Pohon Jeruk Kumquat
Apabila membahas tentang ornamen Imlek, pohon jeruk kumquat tentu tidak boleh dilewatkan. Kumquat dalam bahasa Kanton disebut dengan ‘gam gat sue’. Gam diartikan sebagai emas dan gat adalah keberuntungan.

Dalam bahasa Mandarin, kumquat disebut ‘jinju shu’ yang terdiri dari kata jin berarti emas dan ju merupakan keberuntungan. Sehingga saat tahun baru, pohon jeruk kumquat akan melambangkan kekayaan dan keberuntungan. Hal inilah yang membuatnya wajib ada di rumah.

ornamen
Foto: Canva

Selain menjadi pelengkap dekorasi rumah, ornamen ini juga bisa dijadikan sebagai tempat meletakkan angpao. Selain dari maknanya, warna pohon ini mampu membuat dekorasi ruangan terasa lebih segar dan menyenangkan.

Pernak-pernik menjadi simbolis yang menyimpan makna mendalam. Tidak heran jika beberapa elemen tersebut menjadi hal penting dalam perayaan tahun baru China untuk dapat menciptakan atmosfer kegembiraan, mengusir hal buruk, dan mendatangkan nilai keberuntungan di tahun yang baru. (Red DN)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.