Profil Moderator Debat Pertama Pilpres 2024, Keduanya Penyiar TVRI Nasional

oleh -0 Dilihat
kpu
Ketua KPU RI, Hasyim Asyari

Jakarta – Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI telah menetapkan nama 2 moderator dan 11 nama panelis debat Capres-cawapres untuk Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024. Memiliki latar belakang penyiar televisi, profil moderator debat pertama yang dipilih cukup pengalaman dan memiliki netralitas sesuai yang disepakati oleh 3 tim paslon peserta Pilpres 2024. Moderator yang dipilih yaitu Ardianto Wijaya Kusuma dan Valerina Daniel.

“Jadi yang jelas, tentu setelah kesediaan itu, KPU menetapkan penetapan, membuat SK bahwa nama-nama panelis ini-ini. Kemudian mereka juga akan menandatangani pakta integritas karena inikan ada beberapa quote of conduct yang harus disepakati dan termasuk penetapan atau SK untuk moderator,” kata Augus Mellaz di kantor KPU RI, Menteng, Jakarta Pusat pada Sabtu (09/12/2023)

Menurut Augus, profil moderator debat harus sesuai kriteria yang sudah diatur melalui PKPU nomor 15 tahun 2023 tentang kampanye pemilihan umum.

Menurut Pasal 52 ayat (1), moderator dipilih KPU kriteria untuk menjadi moderator debat capres dan cawapres antara lain:

  • berasal dari kalangan profesional dan akademisi;
  • memiliki integritas tinggi;
  • jujur;
  • simpatik;
  • tidak memihak salah satu paslon

Selama membawakan acara debat, moderator dilarang memberikan komentar, penilaian, dan kesimpulan atas penyampaian serta materi dari setiap paslon selama dan sesudah acara debat.

Dikutip darui situs kpu.go.id disebutkan  format dan tema debat calon presiden dan calon wakil presiden (capres-cawapres) peserta Pemilu 2024 telah disepakati bersama ketiga tim pasangan calon (paslon) pada Rapat Koordinasi antara KPU di Kantor KPU, Rabu (6/12/2023).

Ketua KPU RI, Hasyim Asyari menjelaskan kesepakatan terkait format debat, yakni pertama untuk debat capres, debat kedua untuk cawapres, debat ketiga untuk capres, debat keempat untuk cawapres dan debat kelima atau yang terakhir untuk debat capres.

Baca juga: Sudah Siapkan Nama-nama Tim Panelis, KPU: Tim Paslon Tetap Bisa Usulkan Nama

Adapun untuk topik atau tema debat, pertama meliputi Pemerintahan, Hukum, HAM, Pemberantasan Korupsi, Penguatan Demokrasi, Peningkatan Layanan Publik dan Kerukunan Warga. Debat kedua bertema Ekonomi (baik ekonomi kerakyatan, ekonomi digital), Keuangan, Investasi Pajak, Perdagangan, Pengelolaan APBN-APBD, Infrastruktur dan Perkotaan.

Debat ketiga bertema Pertahanan, Keamanan, Hubungan Internasional dan Geopolitik. Debat keempat bertema Pembangunan Berkelanjutan, Sumber Daya Alam, Lingkungan Hidup, Energi, Pangan, Agraria, Masyarakat Adat dan Desa. Dan debat kelima atau terakhir bertema Kesejahteraan Sosial, Kebudayaan, Pendidikan, Teknologi Informasi, Kesehatan, Ketenagakerjaan, Sumber Daya Manusia dan juga Inklusi.

“Itu yang menjadi tema untuk debat pertama sampai debat kelima dan juga porsi untuk siapa yang akan tampil dalam perdebatan itu,” ungkap Hasyim.

Baca juga: Ini Kesepakatan KPU dan Tim Paslon Terkait Format Debat Capres-Cawapres

Debat perdana akan digelar di Kantor KPU RI pada Selasa (12/12/2023). Tema debat perdana untuk capres itu yakni pemerintahan, hukum, HAM, pemberantasan korupsi, penguatan demokrasi, peningkatan layanan publik dan kerukunan warga.

Berikut profil moderator debat pertama pilpres 2024, Ardianto dan Valerina;

Profil Moderator Ardianto Wijaya

Profil Moderator
Ardianto Wijaya Kusuma (pribadi)

Ardianto Wijaya Kusuma merupakan penyiar di TVRI Nasional sejak tahun 2017. Akrab disapa Jaya, Pria kelahiran Banyuwangi, 25 Agustus 1993 ini mengawali kariernya di TVRI Jawa Barat.

Dilansir situs Universitas Padjadjaran, Ardianto Wijaya Kusuma pernah menjadi mahasiswa D3 Broadcasting di Fakultas Ilmu Komunikasi (Fikom) Unpad angkatan 2011. Di Unpad, Ardianto pernah menyabet predikat Putra Padjadjaran, dalam pemilihan Putra Putri Padjadjaran 2013.

Jaya kemudian melanjutkan program Sarjana Jurnalistik di Universitas Sebelas Maret.

Profil Moderator Valerina Daniel

Profil Moderator
Valerina Daniel (pribadi)

Valerina Daniel juga seorang penyiar di TVRI Nasional. Dilansir dari situs resmi Kedutaan Besar Australia-Indonesia, Valerina merupakan lulusan Monash University, Australia, di bidang Master of Communications and Media Studies. Dia sebelumnya memperoleh gelar Sarjana Hubungan Internasional dari Universitas Indonesia

Valerina telah bekerja di bidangnya sebagai  Jurnalis selama lebih dari 20 tahun. Diketahui bahwa Valerina juga memiliki karier panjang di beberapa stasiun televisi nasional, yang antara lain Metro TV, SCTV, BeritaSatu, ANTV dan TVRI.

Sosok Valerina juga dikenal sebagai Penasihat Komunikasi yang berspesialisasi dalam Urusan Pemerintahan, serta sebagai Media/Hubungan Masyarakat dan Keberlanjutan. (DN)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.