Jakarta- Partai Keadilan Sejahtera (PKS) akan tetap mendukung Anies Baswedan sebagai presiden pada pemilihan umum (Pemilu) tahun 2024 mendatang.
PKS mengaku legowo dan tetap mendukung keputusan mengusung Anies Baswedan berpasangan dengan Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Iskandar Muhaimin (Cak Imin) sebagai wakil presiden.
“Pertama, kami menghormati bahwa setiap partai politik memiliki hak dan kedaulatan dalam menentukan sikap politiknya. Berbagai upaya telah dilakukan untuk mencari titik temu dalam Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP), namun belum memperoleh hasil yang diinginkan bersama,” kata Ketua Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Polhukam) DPP PKS, Almuzammil Yusuf.
Menurutnya, PKS tetap mendukung Anies Baswedan sebagai presiden. Keputusan tersebut sesuai Musyawarah Majelis Syuro (MMS) VIII.
“Sampai hari ini kami tetap merujuk kepada keputusan Musyawarah Majelis Syuro (MMS) VIII bahwa PKS secara resmi mendukung dan mengusung Saudara Anies Rasyid Baswedan sebagai Calon Presiden Republik Indonesia pada Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden RI tahun 2024. Oleh karena itu, PKS tetap pada keputusan MMS VIII tersebut dan kami akan berjuang sebaik-baiknya dalam menjalankan amanat tersebut,” ungkapnya.
Selain itu, lanjut Almuzammil, PKS juga akan tetap berpegang teguh pada kesepakatan Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP).
“Kami berpegang kepada kesepakatan sebelumnya di dalam piagam Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) bahwa dalam penentuan Calon Wakil Presiden RI ditentukan oleh Calon Presiden RI Anies Rasyid Baswedan,” ujarnya. (Red DN)
