Penghubung Pasutri di Pesawaran Dengan Dukun Mba Slamet Ditangkap

oleh -0 Dilihat
Penghubung Pasutri di Pesawaran Dengan Dukun Mba Slamet Ditangkap
Polisi menangkap Ponijo alias Sukijo, warga Kabupaten Lampung Tengah yang menjadi perantara dua pasutri asal pesawaran yang jadi korban pembunuhan berantai Mbah Slamet (11/4/2023).

Pesawaran- Teka teki siapa perantara atau penghubung dua pasangan suami istri di Pesawaran dengan dukun pengganda uang Mbah Slamet akhirnya terungkap.

Tim Gabungan Tekab 308 Polres Pesawaran bersama Polres Lampung Tengah akhirnya menangkap Ponijo alias Sukijo, warga Kabupaten Lampung Tengah yang menjadi perantara dua pasutri asal pesawaran yang jadi korban pembunuhan berantai Mbah Slamet di Banjarnegara, Jawa Tengah.

Kapolres Pesawaran AKBP Pratomo Widodo mengatakan Ponijo diamankan di rumahnya di Mataram Jaya, Kecamatan Bandar Mataram, Lampung Tengah, pada Selasa (11/4/2023) dini hari. Ia disebut-sebut pihak keluarga korban menjadi perantara ke Mbah Slamet.

“Dari hasil interview sementara terhadap Ponijo bahwa ia memiliki peran yang signifikan antara para korban di Pesawaran dengan Mbah Slamet di Banjarnegara,” kata AKBP Pratomo Widodo.

Ia menambahkan, penangkapan terhadap Ponijo ini setelah dilakukan koordinasi dengan Polres Banjarnegara dan keluarga korban. “Ponijo ini orang yang memperkenalkan dan mengantarkan para korban ke Mbah Slamet,” tambahnya.

Dari hasil keterangan Ponijo, ia telah membawa enam orang untuk dibawa ke tempat Mbah Slamet. Ia juga menemani dua pasangan suami istri tersebut dengan menggunakan mobil untuk menemui Mbah Slamet.

“Ponijo ini sudah membawa enam orang ke Mbah Slamet. Ia mengenal Mbah Slamet dari seseorang di Semarang, Jawa Tengah,” ungkapnya.

AKBP Pratomo Widodo menjelaskan, pihaknya sudah berkordinasi dengan penyidik di Polres Banjarnegara. Selanjutnya, nanti dari penyidik di Polres Pesawaran akan mengantar Ponijo ini ke Polres Banjarnegara untuk dilakukan pemeriksa lebih lanjut di penyidik setempat.

“Saya sudah berkordinasi dengan Kapolres Banjarnegara dan melakukan komunikasi intens. Sudah diambil keterangan atau diinterview dan selanjutnya ini akan dilakukan pemeriksaan lebih lanjut oleh penyidik di Polres Banjarnegara,” jelasnya.

Ia menegaskan bahwa ini merupakan kerjasama baik antara Polres Pesawaran dengan Polres Banjarnegara yang membantu aktif penyidikan di Polres Banjarnegara.

“Begitupun juga, Polres Banjarnegara telah mengurus korban-korban dari Pesawaran dengan selamat dan dimakamkan di Pesawaran,” bebernya. (Red DN/hms)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.