Tempat Isolasi di Provinsi Lampung Kembali Diaktifkan

oleh -1 Dilihat
WhatsApp Image 2021 07 29 at 14.45.58 1
DISKOMINFOTIK PROVINSI LAMPUNG Gubernur Arinal Tinjau Asrama Haji yang disiapkan sebagai Rumah Sakit Darurat Covid-19 disaat lonjakan pandemi dikuartal ke dua

Bandar Lampung – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung mulai mengaktifkan sejumlah tempat isolasi bagi pasien terpapar COVID-19 guna mengatasi peningkatan kasus.

“Tempat isolasi tengah disiapkan kembali dan telah disiapkan pula sejumlah ruang rawat inap,” ujar Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra Pemprov Lampung Qodratul Ikhwan di Bandarlampung, Jumat (4/2/2022).

Dia menjelaskan jumlah tempat tidur rawat inap yang telah disiapkan di rumah sakit 60 unit.

“Tempat tidur sementara ini ada 60 unit, kalau meningkat akan ditambah lagi di rumah sakit rujukan COVID-19,” katanya.

Dia mengatakan tempat isolasi bagi warga yang terpapar COVID-19 telah mulai disiapkan di desa-desa.

“Untuk tempat isolasi di desa sudah mulai dipersiapkan setelah beberapa bulan sempat kendor serta tidak aktif. Dan kita minta untuk tempat isolasi mandiri desa aktif kembali,” ucapnya.

Ia melanjutkan sejumlah tempat isolasi terpusat yang sebelumnya telah disiapkan saat peningkatan kasus COVID-19 tahun lalu belum akan digunakan dalam waktu dekat.

“Isolasi terpusat seperti di KM Lawit belum digunakan untuk waktu dekat. Seperti Asrama Haji saat ini kontrak dengan Pertamina sudah habis untuk rumah sakit darurat jadi fungsinya kembali seperti semula,” ujarnya.

Dia mengatakan bila ada pasien varian Omicron ataupun pasien terkonfirmasi COVID-19 membutuhkan perawatan di rumah sakit, juga telah disiapkan.

“Tapi kalau untuk pasien terkonfirmasi positif COVID-19 varian baru Omicron ataupun COVID-19 biasa yang membutuhkan perawatan kami sudah siapkan rumah sakit,” katanya.

Berdasarkan data Dinas Kesehatan Provinsi Lampung pada Kamis (3/2), ketersediaan tempat tidur di daerah itu berjumlah 967 unit, terbagi menjadi tempat tidur dengan ventilator 39 unit dan tempat tidur tanpa ventilator 928 unit.

Total ketersediaan tempat tidur 75 unit, sedangkan sisa tempat tidur yang belum terpakai berjumlah 892 unit. (Red, DN)

Baca : Pasien COVID-19 di Bandar Lampung Lakukan Isoman

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.