Waykanan- Polisi masih mendalami kasus meninggalnya seorang wanita di Way Tuba Kabupaten Way Kanan Lampung yang ditemukan gantung diri.
Menurut Kapolres Way Kanan AKBP Pratomo Widodo melalui Kapolsek Way Tuba Iptu Yudhianto, untuk motifnya masih didalami sementara jenazah sudah dibawa untuk diautopsi.
“Untuk motifnya masih kita dalami, namun saat ini jenazah korban sudah dibawa ke RS Bhayangkara Polda Lampung untuk menjalani proses otopsi,” jelasnya.
Polsek Way Tuba sebelumnya mendatangi TKP wanita yang diduga mengakhiri hidup dengan cara gantung diri di dalam dapur rumahnya yang terletak di Kampung Bandar Sari Kecamatan Way Tuba.
Mulanya korban ditemukan pada Rabu (25/10/2023), sekitar pukul 23.30 WIB saat itu suami korban meminta tolong ke warga (saksi N) memberitahukan bahwasanya istrinya bunuh diri.
Selanjutnya saksi langsung menghubungi perangkat Kampung, setelah dicek oleh tim medis Puskesmas Way Tuba menyatakan bahwa korban sudah meninggal dunia.
“Pasca menerima laporan dari perangkat Kampung terkait dengan adanya dugaan salah seorang warga yang gantung diri tersebut, petugas Polsek Way Tuba bersama Tim Inafis dan Sidokkes Polres Way Kanan menuju ke TKP” beber Kapolsek.
Adapun korban gantung diri diketahui adalah Suryani (31) yang sehari-harinya sebagai ibu rumah tangga.
“Saat tiba dilokasi petugas Kepolisian mendapati korban sudah meninggal dunia dan masih dalam keadaan tergantung dengan sehelai kain jarik motif batik yang diikatkan pada palang kasau dapur rumah korban” beber Kapolsek.
Bunuh diri merupakan penyebab kematian ketiga tertinggi setelah kecelakaan dan pembunuhan. Bunuh diri merupakan perbuatan melukai diri sendiri dengan sengaja dan sadar yang bertujuan untuk menghabisi jiwa sendiri.
Percobaan bunuh diri (PBD) merupakan masalah yang multifaktor yang melibatkan antara faktor biologis atau faktor psikososial maupun keduanya. Kasus PBD sering disebabkan oleh keinginan untuk menghilangkan kondisi depresi dan beban kehidupan, keinginan untuk mendapatkan perhatian dan mendapatkan pertolongan dari orang lain.
Jika anda mengalami masalah segera berkonsultasi dengan pihak terkait, cobalah terbuka dengan orang-orang dekat. Jauhi diri anda dari hal-hal yang bisa memicu untuk melakukan perbuatan nekat yang bisa merugikan diri anda dan orang-orang yang disayangi. (Red/DN)
