Pemkab Lampung Utara Siagakan BPBD & Instansi Terkait Siaga Bencana

oleh -4 Dilihat
IMG 20211115 WA0079

Lampung Utara – Bupati Lampung Utara Budi Utomo menyatakan, datangnya musim penghujan dan adanya peringatan dini dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) tentang potensi terjadinya fenomena alam La Nina harus diwaspadai.

Peringatan dini potensi bencana ini harus direspons dengan menyiapkan berbagai langkah antisipasi, guna meminimalisir risiko bencana, termasuk mengantisipasi terjadinya klaster baru penyebaran Covid-19 di tengah bencana alam yang sedang mengintai.

“Kita berupaya untuk siap mengantisipasi terjadinya bencana di Kabupaten Lampung Utara. Kita harus waspada dan siaga terhadap potensi terjadinya bencana alam, seperti banjir, longsor dan lainnya,” kata Budi saat memimpin Apel Siaga Bencana di Halaman Kantor Pemerintah Kabupaten Lampung Utara, Senin kemarin.

Menurut Budi meskipun Pemkab Lampung Utara telah menugaskan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), sebagai instansi yang bertanggung jawab atas pelaksanaan penanggulangan bencana di daerah.

Namun, terhadap penanggulangan bencana tentu bukanlah tanggung jawab mutlak dari pemerintah daerah saja, melainkan juga tanggung jawab dari seluruh komponen bangsa.

“Pada Pemerintahan Daerah terdapat struktur di tingkatan paling bawah yaitu pemerintahan desa, dusun dan RT, maka di kepolisian juga terdapat polsek hingga bhabinkamtibmas, dan di TNI terdapat koramil hingga Babinsa,” ujar Budi.

Karena itu, komunikasi antar jaringan struktur ini perlu lebih diperkuat lagi, termasuk dengan BMKG dan PMI. Agar terbangun sinergi dan koordinasi dalam rangka mempercepat efektivitas antisipasi penanggulangan, pencegahan, dan tindak lanjut penanganan bencana hingga pelosok daerah.

Saat ini, sambung Budi, yang perlu dilakukan bersama adalah melakukan pemetaan daerah rawan bencana. Menyiapkan sumber daya kebencanaan, membuat arah jalur evakuasi, rumah tampung untuk tempat pengungsian, serta titik kumpul di setiap desa yang berpotensi banjir, longsor, angin kencang puting beliung, dan lainnya.

“Kita harus betul-betul siap siaga sebelum itu semua terjadi, mengingat bencana alam ini akan membawa kesulitan tersendiri bagi masyarakat. Mari kita bersatu bahu-membahu, mengantisipasi datangnya bencana alam. Semoga Allah SWT, Tuhan Yang Maha Esa memberikan kekuatan, keselamatan, dan perlindungan kepada kita semua. Amin Ya Robbal Alamiin,” tandas Budi. []

Laporan Kontributor: Ardy

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.