Diskursus Network – Jakarta, tidak hanya terkenal dengan pusat bisnis dan kemacetannya, tetapi juga menyimpan beberapa destinasi wisata antimainstream. Bagi Anda yang ingin menjelajahi sisi lain dari Jakarta yang kurang terkenal namun menarik, berikut adalah empat destinasi wisata antimainstream yang bisa menjadi pilihan.
1. Pulau Seribu
Meski tidak sepenuhnya wisata antimainstream, Pulau Seribu menawarkan pelarian dari hiruk-pikuk kota yang padat. Terletak di utara Jakarta, kepulauan ini memiliki lebih dari seratus pulau yang menawarkan keindahan alam, pantai berpasir putih, dan air laut yang jernih. Pulau-pulau seperti Pulau Harapan, Pulau Pramuka, dan Pulau Tidung menawarkan pengalaman menyelam, snorkeling, dan kegiatan air lainnya yang menakjubkan.
Di pulau Seribu, kita akan menemukan berbagai macam penduduk multi etnis dari berbagai latar belakang agama, adat istiadat, serta seni budaya. Bukan hanya keberagaman saja yang ditawarkan pulau Seribu, namun juga keindahan alam laut dan pulau-pulau di pulau Seribu yang menarik banyak pengunjung domestik maupun internasional. Bagi kamu yang ingin berkunjung ke pulau Seribu, ada banyak pulau yang dapat kamu datangi dengan berbagai aktivitas yang dapat kamu lakukan selama di sana. Berikut daftar beberapa pulau yang bisa kamu kunjungi di pulau seribu.
2. Museum Layang-Layang
Terletak di kawasan Pondok Labu, Jakarta Selatan, Museum Layang-Layang adalah surga tersembunyi bagi pecinta seni dan budaya. Wisata antimainstream di Museum ini menampilkan koleksi layang-layang dari berbagai daerah di Indonesia serta dari berbagai negara di dunia. Dengan warna-warni yang cerah dan desain yang unik, museum ini juga mengedukasi pengunjung tentang sejarah dan filosofi di balik layang-layang di berbagai budaya.
Jumlah koleksi layang-layang di museum ini berjumlah 600, tetapi jumlah tersebut terus bertambah seiring datangnya koleksi-koleksi baru dari para pelayang daerah dan luar negeri maupun layang-layang yang dibuat sendiri oleh karyawan museum. Museum Layang-Layang buka setiap hari mulai pukul 09.00-16.00 WIB. Hari libur nasional Museum Layang-layang tutup.
Baca juga Kunjungan Wisatawan Melonjak di Taman Margasatwa Ragunan Saat Libur Lebaran
3. Taman Spathodea
Pernah dengar nama taman ini? Taman ini merupakan Objek Wisata antimainstream di DKI Jakarta Selatan Jakarta yang berada di Jl. Kebagusan Raya, Kecamatan Jagakarsa, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta, Indonesia. Wisata Taman Spathodea ini termasuk wisata yang ramai dengan wisatawan pada hari biasa maupun hari liburan. Tempat ini sangat indah dan bisa memberikan sensasi yang berbeda dengan aktivitas kita sehari hari.
Taman Spathodea adalah oasis kecil yang menawarkan kedamaian di tengah hiruk-pikuk Jakarta. Taman ini adalah tempat yang ideal untuk piknik, membaca buku, atau sekadar menikmati hari. Dengan banyaknya pohon yang rindang dan area berumput, Taman Spathodea menjadi lokasi yang sempurna untuk bersantai atau bermain dengan anak-anak, jauh dari kebisingan kota.
4. Rumah Akar Batavia
Dari bagian luar, Anda akan melihat pintu-pintu besar khas bangunan Belanda, kemudian terdapat akar yang menjalar hampir seluruh bangunan rapuh ini. Dinding usang berwarna cokelat jadi hiasan utama di area luar. Cobalah melipir ke Rumah Akar yang terletak di belakang cafe Batavia. Bangunan tersebut sedang hits di kalangan fotografer karena eksotis akar yang tumbuh. Dikenal juga sebagai Rumah Akar Jakarta, adalah salah satu wisata antimainstream yang terletak di area Kota Tua, Jakarta.
Tempat ini sebenarnya merupakan bagian dari sebuah bangunan tua yang sudah tidak terpakai dan telah ditumbuhi oleh akar pohon yang menjalar di sekitarnya. Struktur bangunan yang dilingkupi oleh akar-akar besar ini memberikan pemandangan yang sangat fotogenik dan sering menjadi subjek bagi fotografer dan penggemar sejarah.
Kunjungan ke destinasi-destinasi ini tidak hanya memberikan pengalaman yang berbeda dari kebanyakan tempat wisata antimainstream di Jakarta, tetapi juga memberikan kesempatan untuk lebih mengenal keanekaragaman alam dan budaya yang dimiliki oleh kota ini. Setiap destinasi menawarkan perspektif yang unik dan pengalaman yang berharga bagi para pengunjung yang ingin menjelajahi lebih dalam kekayaan Jakarta.
Kunjungi informasi pariwisata dan kuliner menarik lainnya di Diskursus Parekraf
