Bandar Lampung – Selama bulan Ramadhan 1444 Hijriah, Pemerintah Kota Bandar Lampung akan menggelar pasar murah setiap hari, hal ini dilakukan untuk menekan harga kebutuhan pokok serta memenuhi kebutuhannya selama bulan puasa.
“Perhariny ada tiga lokasi pasar murah, satu hari satu kecamatan di tiga titik pasar murah,” kata Kepala Dinas Perdagangan Kota Bandar Lampung, Wilson Faisol pada Selasa (14/3/2023).
Ia mengatakan, ada lima bahan pokok yang akan disubsidi yakni beras, minyak goreng, gula, tepung dan telur. Sementara barang tambahan lain akan disediakan oleh ritel yang bekerjasama.
“Pelaksanaan pertama dilakukan pada 24 Maret nanti,” ujarnya.
Untuk menggelar pasar murah, pemkot telah menyiapkan anggaran senilai Rp400 juta, yang akan digelar di 60 titik menyebar ke 20 kecamatan.
Diungkapkannya, tahun ini cukup berbeda dengan tahun lalu sebab untuk tahun lal, pasar murah hanya digelar tiga kali selama Ramadhan hingga menjelang Lebaran Idul Fitri. Pasar murah tersebut digelar saat awal puasa, pertengahan puasa dan menjelang Lebaran.
Di pasar murah tersebut bakal menjual berbagai kebutuhan pokok masyarakat seperti beras, minyak, sagu, telur, daging ayam dan sebagainya. Untuk harga jualnya akan lebih murah dari pasar tradisional, hal ini dilakukan agar harga komiditas di pasar turun.
“Kita subsidi harganya seperti yang sebelum-sebelumnya. Kenapa harus kota subsidi karena pedagang ngambilnya memang agak tinggi,” ungkapnya.
Terkait rencana pasar murah yang akan digelar pemkot, Dina mengungkapkan sangat menantikan gelaran pasar murah, sebab harga jualnya lebih miring dari pasaran apa lagi saat ini harga sembako di pasaran masih cenderung tinggi.
“Seperti beras sampai sekarang masih mahal, belum bawang yang suka naik turun, telur juga,” ujarnya.
Dia berharap gelaran pasar murah yang bakal dimulai bulan puasa mendatang bisa meringankan beban masyarakat. (Roy)
Baca : Bakar Rumahnya Sendiri, Pemuda ODGJ di Gisting Dibawa Ke Klinik Sakit Jiwa
