Pemeran Video Mesum Perempuan Berkebaya Merah Ditangkap

oleh -0 Dilihat
Pemeran Video Mesum Perempuan Berkebaya Merah Ditangkap
Polisi berhasil menangkap dua orang pemeran video mesum tersebut di wilayah Surabaya.

Jatim- Sempat viral, video mesum perempuan berkebaya merah akhirnya terungkap. Polisi berhasil menangkap dua orang pemeran video mesum tersebut di wilayah Surabaya.

“Diamankan di Surabaya,” ungkap Dirreskrimsus Polda Jatim Kombes Farman, Senin (7/11/2022).

Farman belum menyebut secara rinci lokasi penangkapan. Saat ini pihaknya masih mengumpulkan bahan-bahan yang diperlukan untuk kebutuhan rilis. Dia memastikan bahwa Polda Jatim akan merilis kasus ini.

Sebelumnya, polisi membenarkan penangkapan dua pemeran video mesum wanita kebaya merah telah ditangkap. Setelah dikonfirmasi, Farman memastikan pihaknya tak hanya menangkap pemeran wanita, tetapi juga sang pria.

“Iya, alhamdulillah sudah (ditangkap). Kami tangkap dua-duanya,” tambah Farman.

Farman melanjutkan, personelnya telah mengkroscek seluruh data, informasi, dan lokasi. Hasilnya, dua pelaku bisa ditangkap.

Seperti diberitakan sebelumnya, video wanita kebaya merah direkam di sebuah hotel di Jalan Sumatera, Gubeng, Surabaya. Video dibuat di kamar 1710 lantai 17. Subdit Siber Polda Jatim dan Unit PPA Polrestabes Surabaya turun langsung untuk melakukan penyelidikan kasus tersebut.

Polisi mengonfirmasi video seks kebaya merah yang diperankan sejoli bertopeng dibuat di sebuah kamar hotel Jalan Sumatra Surabaya. Menurut pengakuan manajemen hotel berinisial JN, video itu diperkirakan dibuat sebelum bulan Juli.

Sebab menurut JN, ada sebuah stiker yang menempel di pintu yang membuatnya bisa tahu kapan video itu dibuat.

Stiker yang dimaksud JN adalah yang menempel di pintu. Di video mesum wanita kebaya merah, tidak terlihat ada stiker larangan merokok. Nah, stiker tersebut baru dipasang di seluruh kamar hotel pada Juli lalu.

“Jadi sejak Juli kemarin, kita sudah pasang stiker-stiker area smoking atau larangan smoking. Itu yang membuat saya tahu video itu diambil sebelum Juli,” papar JN.

Sementara versi berbeda disampaikan oleh BG, salah seorang manajemen hotel. Dia mengaku menerima informasi jika video tersebut diambil baru-baru ini.

“Dari info yang saya dapat, video tersebut diambil sekitar dua mingguan,” kata BG.

Meski demikian, keduanya mengaku tidak mengetahui adanya video kebaya merah yang viral di media sosial. Bahkan, keduanya baru mengetahui hal itu setelah polisi mendatangi hotel tersebut. (Red, DN)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.