Dinkes Lampung Minta Nakes Segera Vaksinasi Dosis Keempat

oleh -0 Dilihat
Dinkes Lampung Minta Nakes Segera Vaksinasi Dosis Keempat
Dinkes Bandarlampung minta tenaga kesehatan (Nakes) di seluruh fasilitas pelayanan kesehatan (fasyankes) segera vaksinasi dosis keempat (22/9/2022). (Dok.DN)

Bandarlampung- Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bandarlampung meminta segera tenaga kesehatan (nakes) di seluruh fasilitas pelayanan kesehatan (fasyankes) di kota ini segera melaksanakan vaksinasi dosis ke empat guna menjaga imunitas mereka.

“Kami selalu imbau para nakes bila mereka dalam kondisi sehat segera melengkapi vaksinasi dosis ke empat, ini untuk kebaikan mereka,” kata Kepala Pelaksana Tugas (Plt) Dinas Kesehatan Kota Bandarlampung, Desti Mega Putri, di Bandarlampung.

Ia mengatakan bahwa hingga kini capaian vaksinasi dosis keempat bagi para nakes baru 32,76 persen dari jumlah yang harusnya mendapatkan vaksinasi sebanyak 9.624 nakes.

“Data terakhir nakes yang sudah divaksinasi keempat baru 32,76 persen atau sekitar 3.153 nakes sudah divaksinasi,” kata dia.

Ia pun mengatakan bahwa percepatan vaksinasi kepada nakes di Bandarlampung terus dilakukan, namun memang ada beberapa kendala, mengapa masih banyak nakes yang belum divaksinasi dosis keempat.

“Kalau kendalanya, memang kan, untuk dapatkan dosis keempat harus berjarak enam bulan dari terakhir kali mereka divaksinasi ini masih banyak dari mereka yang belum memenuhi persyaratan,” kata dia, kemudian ada dari mereka yang baru sembuh sakit dan sebagainya,” kata dia.

Namun begitu, lanjut dia, Dinkes sudah membuat surat pemberitahuan kepada puskesmas, rumah sakit pemerintah dan swasta, dan klinik, untuk segera membuat permintaan vaksin booster dosis ke dua agar nakes-nakesnya dapat divaksinasi.

Dia pun mengungkapkan bahwa untuk stok vaksin bagi nakes sejauh ini masih belum ada kendalanya dan masih tercukupi.

“Kalau stok vaksin sejauh ini tidak ada kendala karena memang kalau ada kebutuhan biasanya puskesmas maupun fasyankes mengirimkan kebutuhannya ke kami. Kemudian kami akan memintanya ke Dinkes Provinsi karena penyimpanan stok vaksin ada di mereka,” ujarnya. (Red, DN)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.