Sistem Deteksi Dini Ciptakan Ruang Aman Bagi Anak dan Perempuan Korban Kekerasan

oleh -0 Dilihat
Cegah Kekerasan Seksual Anak Melalui Pendidikan Seks
Kenali gejala ganguan ginjal akut pada anak (ilustrasi)

Bandar LampungĀ  – Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Provinsi Lampung Fitrianita Damhuri mengatakan dengan adanya sistem deteksi dini dapat menciptakan ruang aman bagi anak dan perempuan dari aksi kekerasan.

“Sistem deteksi dini ini harus menjadi sistem pengingat di masyarakat. Pemberdayaan masyarakat bersama-sama untuk bersikap peduli tentang pencegahan atau deteksi dini kekerasan pada anak dan perempuan menjadi poin penting,” ujar dia di Bandar Lampung, Kamis (15/9/2022).

Ia mengatakan, tugas untuk melakukan pencegahan kekerasan pada anak dan perempuan tidak hanya menjadi tugas pemerintah, melainkan peran aktif masyarakat pun diperlukan.

“Semua harus bersinergi yang paling penting adalah proses pencegahan oleh masyarakat dengan melakukan pemberdayaan secara internal,” katanya.

Dia menjelaskan sistem deteksi dini yang semakin diperkuat di tengah masyarakat dapat melengkapi dan memberikan ruang aman bagi perempuan dan anak dari aksi kekerasan.

“Saat ini juga tengah dilakukan edukasi kepada masyarakat untuk berani melaporkan tindakan kekerasan yang diterima, supaya langkah pendampingan kepada korban segera dilakukan,” ucap dia.

Ia melanjutkan pemerintah daerah juga telah memiliki peraturan yang mengatur tentang perlindungan anak dan perempuan melalui Peraturan Daerah Provinsi Lampung Nomor 2 Tahun 2021 dan Peraturan Gubernur Lampung Nomor 62 Tahun 2021.

“Ketika masyarakat sudah berani melapor, maka intinya semua pihak harus berkontribusi dalam proses pencegahan, pendampingan, penjangkauan kepada korban kekerasan. Dan deteksi dini ini menjadi ruang aman bagi mereka,” tambahnya. (Red, DN)

Baca : IMM Lampung Utara Gelar Aksi Unjuk Rasa Tolak Kenaikan BBM

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.