Polres dan Brigif Targetkan 1300 Vaksin Untuk Anak

oleh -2 Dilihat
WhatsApp Image 2022 01 06 at 17.01.05 1
Kepolisian Resor Pringsewu bersama Brigade Infanteri 4 Marinir/BS Lampung dan Pemkab Pringsewu menggelar serbuan vaksinasi

Pringsewu – Kepolisian Resor (Polres) Pringsewu bersama Brigade Infanteri (Brigif) 4 Marinir/BS Lampung dan Pemkab Pringsewu menggelar serbuan vaksinasi COVID-19 di Balai Tumenggung Bayan, Dusun Tirtasari Pekon Sukaratu, Kecamatan Pagelaran, Kamis (6/1/2022).

Sebanyak 1300 dosis vaksin disiapkan bagi anak usia 6-11 tahun, lansia dan masyarakat umum.

“Target vaksinasi meliputi dosis satu vaksin Sinovac sebanyak 300 orang dan dosis kedua vaksin Astrazeneca sebanyak 1000 orang,” kata Kapolres Pringsewu AKBP Rio Cahyowidi.

Mantan Kapolres Ngada Polda NTT ini mengatakan, kegiatan serbuan vaksinasi dalam rangka mensukseskan program vaksinasi nasional. Menurutnya, meskipun capaian vaksinasi di Kabupaten Pringsewu telah melebihi dari target yang ditentukan pemerintah, namun kegiatan vaksinasi tetap terus dilakukan.

“Dengan telah tercapainya target vaksinasi bukan berarti vaksinasi selesai namun akan terus berlanjut hingga seluruh target sasaran menerima suntikan vaksin,” ungkapnya.

Baca : Mendagri, Minta Vaksinasi Dipercepat, Agar PTM Terlaksana

Saat yang sama, Danbrigif 4 Marinir/BS melalui Perwira Staf Operasi (Pasops) Brigif 4 Marinir/BS Letkol Marinir James Munthe menyampaikan, kegiatan serbuan vaksinasi merupakan bentuk sinergitas antara TNI, Polri dan pemerintah daerah kabupaten Pringsewu.

“Vaksinasi yang dilakukan bertujuan membantu program pemerintah dalam upaya penanggulangan Ccovid-19,” katanya.

Kegiatan vaksinasi dihadiri Kapolres Pringsewu AKBP Rio Cahyowidi, Pasops Brigif 4 Mar/BS Lampung Letkol Mar James Munte, Anggota DPRD Junianto dan Kabid P2P Dinas Kesehatan Pringsewu Hadi Muchtarom.

Perlu diketahui, Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian meminta kepada pemerintah daerah untuk mempercepat pelaksanaan vaksinasi COVID-19 guna mendukung pelaksanaan pembelajaran tatap muka (PTM) di sekolah.

“Kita dorong pelaksanaan PTM penuh pada tahun ajaran ini, tapi itu pun bentuknya situasional jadi aman,” ujar Tito Karnavian.

Menurutnya, untuk mendukung pelaksanaan pembelajaran tatap muka penuh pemerintah daerah diminta untuk segera melakukan percepatan vaksinasi. (Kontributor – Anton)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.