Diskursus Network – Bentrok di gedung parlemen Georgia pada hari Senin (16/04) ketika legislator partai penguasa akan melanjutkan rancangan undang-undang (RUU) kontroversial tentang “agen asing” yang telah memicu kritik dan protes dalam negeri.
Mamuka Mdinaradze, pemimpin fraksi partai Georgia Dream yang berkuasa di parlemen dan penggerak utama RUU tersebut, dipukul wajahnya oleh anggota parlemen oposisi Aleko Elisashvili saat berbicara dari podium.
Insiden itu memicu perkelahian lebih luas hingga keluar parlemen dan melibatkan beberapa anggota legislatif. Rekaman yang disiarkan di televisi Georgia menunjukkan Elisashvili disambut dengan sorakan oleh para pengunjuk rasa di luar gedung parlemen.
Baca Juga: Siap-Siap Harga BBM Naik Usai Serangan Iran Ke Israel
Partai Georgia Dream mengatakan awal bulan ini akan mengajukan kembali RUU yang mengharuskan organisasi yang menerima dana dari luar negeri untuk mendaftar sebagai agen asing atau menghadapi denda.
RUU ini telah memperburuk hubungan dengan negara-negara Eropa dan Amerika Serikat, yang telah menyatakan mereka menentang pengesahannya. Uni Eropa mengatakan bahwa langkah tersebut tidak sesuai dengan nilai-nilai blok tersebut.
Georgia Dream mengatakan mereka ingin negara tersebut bergabung dengan UE dan NATO, meskipun telah memperdalam hubungan dengan Rusia dan menghadapi tuduhan otoritarianisme di dalam negeri.
Mereka mengatakan RUU ini diperlukan untuk melawan apa yang mereka sebut “nilai-nilai pseudo-liberal” yang dikenakan oleh orang asing, dan untuk meningkatkan transparansi. (DN-Kabs)
Baca Juga Informasi Lainnya Dari Diskursus Network Melalui Google News
