Jakarta – Suara pasangan Capres-cawapres nomor urut 02, Prabowo-Gibran ungguli suara pasangan 01, Anies-Muhaimin dan pasangan 03, Ganjar-Mahfud di Provinsi DKI Jakarta.
Hal itu terungkap saat Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI menggelar rapat pleno terbuka rekapitulasi hasil penghitungan suara nasional di Kantor KPU RI, Menteng, Jakarta Pusat, pada Selasa (12/03/2024).
Pada rekapitulasi suara DKI Jakarta, pasangan calon (Paslon) 02, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka memperoleh suara sebanyak 2.692.011.
Sementara itu Paslon 01, Anies Rasyid Baswedan dan Muhaimin Iskandar (Cak Imin) memperoleh suara sebanyak 2.653.762 dan untuk Paslon 03, Ganjar Pranowo dan Mahfud MD memperoleh suara sebanyak 1.115.138.
Adapun pada rekapitulasi suara tersebut suara sah tercatat sebanyak 6.460.911, sedangkan suara tidak sah sebanyak 97.823. Jumlah keseluruhan suara untuk DKI Jakarta tercatat sebanyak 6.558.734.
Baca juga: Penjelasan KPU RI Soal Permintaan Audit Sirekap
“Demikian hasil perhitungan suara dari DKI Jakarta. Dapat diterima ya, Bismillah sah,” kata Ketua KPU RI, Hasyim Asy’ari.
Diketahui, KPU RI menggelar rapat pleno terbuka rekapitulasi hasil perhitungan suara nasional hari ke-14 di kantor KPU RI, Menteng, Jakarta Pusat, pada Selasa (12/03/2024).
Lebih lanjut, Hasyim menyebut, rapat pleno terbuka digelar dengan dua panel yakni panel A dan panel B. Menurutnya, pada rapat pleno kali ini, ada sebanyak 8 provinsi akan dilakukan rekapitulasi.
“Kita buka dua panel, panel disini adalah panel A itu untuk melakukan rekapitulasi KPU Provinsi DKI, Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur dan Sulawesi Barat. Nah untuk yang di panel B, ada Kepulauan Riau, Nusa Tenggara Timur (NTT), Banten dan Kalimantan Utara,” ungkapnya.
“Jadi untuk para saksi dari partai politik maupun saksi dari pasangan calon agar menyesuaikan,” sambungnya. (Ilham)
Baca informasi menarik lainnya di Google Berita
