10 WNI Terjebak di Jalur Gaza, Kemlu Kesulitan Evakuasi

oleh -0 Dilihat
Pernyataan Kemlu Mengenai Situasi WNI di Palestina
Pernyataan Kemlu Mengenai Situasi WNI di Palestina

Jakarta – Direktur Perlindungan WNI Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Judha Nugraha mengatakan,  berdasarkan data terakhir WNI yang menetap di Gaza sebanyak 10 orang dan di Tepi Barat sebanyak 39 orang. Dari analisa Kemlu, dua situasi yang paling parah saat ini adalah di Gaza, 10 WNI berada di lokasi yang saat ini tengah dibombardir Israel.

Kemlu mengatakan ada 134 warga negara Indonesia (WNI) yang menetap di wilayah konflik Israel-Palestina. Terbanyak yakni di Sapir, Israel bagian selatan, sebanyak 94 WNI.

“Per tadi malam ada 10 warga negara kita yang tinggal menetap di Gaza 39 menetap di tepi barat dan sekitarnya, ini termasuk juga ada di Yerusalem dan lain sebagainya kemudian 94 pelajar yang ada di wilayah Sapir ya, jadi total ada 143 warga negara kita yang tinggal menetap.” ujar Judha  seperti dikutip dari keterangan pers yang diunggah akun resmi Kemlu @MoFA Indonesia, Jumat (13/10/2023)

BACA: https://diskursusnetwork.com/2023/10/13/rumah-sakit-indonesia-gaza-kewalahan-tangani-korban/

Lebih lanjut, Judha juga mengatakan bahwa pihaknya tengah menyusun rencana kontingensi, termasuk skenario untuk evakuasi para WNI di wilayah konflik tersebut. Dia menyebut Kemlu telah menyiapkan beberapa opsi dengan mengutamakan jalur kemanusiaan.

“Jadi kita tidak hanya menyusun satu skenario saja karena situasi di lapangan sangat sulit. Berbagai macam opsi kita buka, nanti dalam pelaksanaannya tergantung mana yang lebih baik,” kata Judha.

Kemlu juga mengeluarkan travel advisory, menghimbau kepada warga negara Indonesia yang tinggal menetap atau yang berada saat ini di wilayah Palestina dan Israel untuk segera meninggalkan wilayah tersebut.

“Yang kedua kita meminta bagi warga negara Indonesia yang memiliki rencana untuk melakukan kunjungan termasuk wisata religi ke dua wilayah tersebut agar menunda perjalanannya. “ tambah Judha. (DN)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.