Pelaku Curanmor Babak Belur Dihajar Warga

oleh -0 Dilihat
Ilustrasi maling dihakimi istimewad25a6524e7c0e894.md

Bandar Lampung – Kepolisian Resor Kota (Polresta) Bandar Lampung berhasil mengamankan pelaku pencurian kendaraan bermotor yang sempat menjadi bulan-bulanan masyarakat.

Kasatreskrim Polresta Bandar Lampung, Kompol Devi Sujana mengungkapkan pelaku berhasil diselamatkan usai menjadi bulan-bulanan masyarakat yang menangkapnya saat sedang melakukan pencurian kendaraan bermotor.

“Pelaku yang babak belur langsung dibawa ke rumah sakit untuk menjalani perawatan,  kami belum periksa yang bersangkutan karena masih fokus untuk pengobatan dulu karena kondisinya yang babak belur,” pungkasnya. pada Rabu (5/1/2022).

Devi menambahkan, saat kondisi pelaku sudah membaik, pihaknya baru akan melakukan pemeriksaan untuk bisa dilakukan pengembangan kasus.

Lanjut Devi, pelaku merupakan residivis yang baru keluar dari penjara sekitar lima hari lalu. Pelaku diketahui pernah menjalani hukuman dan ditahan pada 2019, atas kasus yang sama.

Sebelumnya, seorang pria terpegok ketika hendak mencuri motor didepan rumah makan dikawasan Jendral Sudirman, Pahoman, Bandar Lampung. Atas aksinya ini, Ia pun dikeroyok warga sekitar.

Kejadian ini terjadi pada Selasa (4/1) lalu sekira pukul 19.30 WIB. Diketahui, si pelaku bernama Ibrahim (29) warga Negara Batin, Lampung Timur. Ia juga merupakan residivis yang baru saja bebas selama lima hari.

Iis Sugianti selaku korban mengatakan, saat itu dirinya berada di Lantai dua dan suaminya berada di lantai dasar. Saat si pelaku melancarkan aksinya, suami Iis pun menghentikannya.

“Ada yang teriak maling di lantai 3, denger teriakan itu suami saya menghentikan pelaku dengan nendang sepeda motor curian yang sempat dia naiki sampai dia jatuh,” ujar Iis, Rabu (5/1/2021).

Kemudian, usai terjatuh, pelaku langsung disergap dan dihajar warga. Tak sampai tiga puluh menit, kemudian petugas kepolisian datang langsung mengamankan pelaku.

Lebih lanjit, Iis mengungkapkan, pelaku berjumlah dua orang dimana mereka membagi tugas masing-masing.

“Pelaku ada dua orang, yang satu menunggu dan yang satu lagi mengambil motor,” lanjutnya. (Reporter -Tasya)

Baca : Bupati Musa Ahmad Resmikan Jembatan Gantung

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.