Merasa Terancam Ayah “Linggis” Dada Anak Hingga Mati

oleh -0 Dilihat
ayah
Jasad anak korban pembunuhan oleh ayah kandung di Bekasi saat akan dikebumikan (DN-P)

Bekasi – Sebuah tragedi mengguncang kelurahan Medan Satria, Kota Bekasi, Jawa Barat, ketika seorang ayah diduga membunuh anak kandungnya, menciptakan suasana tegang di sekitar wilayah tersebut.

Korban tewas akibat pukulan benda tumpul, linggis, yang digunakan oleh sang ayah dalam insiden mengerikan tersebut. Peristiwa tersebut terjadi pada Kamis malam, ketika korban meminta bantuan kepada keluarganya untuk mencari istrinya yang telah meninggalkan rumah setelah pertengkaran.

Namun, upaya pencarian istri yang hilang tidak berhasil, dan ketika korban datang ke rumah orangtuanya, pertengkaran antara ayah dan anak memuncak.

Kondisi semakin memanas ketika sang anak, dalam keadaan emosional tinggi, mengancam akan membunuh ayahnya sambil memegang pisau lipat.

Dalam upaya membela diri dari ancaman tersebut, sang ayah mengambil tindakan dengan menggunakan linggis untuk memukul anaknya di dada.

“Saya baru pulang kerja lewat ke rumah bapaknya, terus dia ngomong, ‘War, jangan kemana-mana dulu, emang ada apa?’ gitu pertama ngomongnya,” tambah warga lainnya, mencerminkan suasana tegang yang terjadi.

Baca juga: Pelaku Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Bekasi Diciduk

Korban segera dilarikan ke RS Ananda Bekasi, namun sayangnya nyawanya tidak dapat diselamatkan. Jenazah korban kemudian dibawa ke RS Polri Kramat Jati untuk dilakukan otopsi guna proses penyelidikan lebih lanjut.

“Tapi kalo ada yang teriak minta tolong, lu bantuin, katanya gitu,” kata seorang tetangga yang menyaksikan peristiwa tersebut ketika sang anak mendatangi rumah bapaknya dalam keadaan mabuk, memberikan kesaksian tentang situasi tersebut.

Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi Kota, AKBP Muhammad Firdaus, menyatakan bahwa kasus ini tengah ditangani oleh unit reskrim Polsek Medan Satria. “Meski melibatkan hubungan keluarga, pihak kepolisian akan tetap melakukan proses hukum sesuai dengan aturan yang berlaku,” ujar Muhammad Firdaus.

“Kronologisnya pelaku diminta bantuan oleh anak kandung nya ini untuk mencari istri nya, namun karena kekecewaan anak kandungnya ini sehingga diancam melalui telefon, kemudian pada saat ketemu anak kamdungnya ini mengeluarkan pisau lipat, kemudian bapaknya lari karena katakutan, kemudian bapak nya mengambil dan mengarahkan kepadanya (linggis) sehingga terjatuh,”ungkap Firdaus.

Pelaku, sang ayah, sudah diamankan di Mapolsek Medan Satria dan akan menjalani proses hukum lebih lanjut. Sementara itu, proses penyelidikan masih berlangsung untuk mengungkap fakta-fakta yang terjadi dalam peristiwa ini. (DN-P)

Baca informasi menarik lainnya di Google Berita

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.