Bacapres Ganjar Muncul di Iklan Azan Magrib, Bawaslu: Belum Saatnya Kampanye

oleh -0 Dilihat
Bacapres Ganjar Muncul di Iklan Azan Magrib, Bawaslu: Belum Saatnya Kampanye
Anggota Bawaslu Puadi, saat melakukan Sosialisasi Pengawasan Partisipatif bersama Mahasiswa di Jawa Barat, Jumat (8/9/2023)/foto: Publikasi dan Pemberitaan Bawaslu.

Jakarta- Kemunculan bakal calon presiden dari PDIP, Ganjar Pranowo di iklan azan magrib salah satu stasiun tv nasional ditanggapi Bawaslu.

Menurut komisioner Bawaslu Puadi, saat ini belum masuk masa kampanye sehingga para Bacapres diminta untuk menahan diri dan mengikuti aturan yang berlaku.

Puadi menjelaskan jika Bawaslu akan melakukan penelusuran terkait kasus tersebut.

“Yang jelas TV itu menggunakan frekuensi publik, dan belum saatnya berkampanye” ungkapnya pada diskursus network, (11/9/2023).

Sebelumnya, kemunculan Ganjar di iklan azan menuai pro dan kontra di kalangan masyarakat, mengingat Ganjar adalah salah satu bakal calon presiden.

Caleg Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Ade Armando misalnya, dirinya turut mengecam cara kampanye Ganjar Pranowo lewat tayangan iklan azan magrib di televisi tersebut.

Menurut Ade Armando, Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) semestinya punya aturan yang melarang disusupkannya kampanye politik di iklan azan magrib di televisi.

“Masak serendah ini sih kampanye politiknya? KPI kan punya aturan yang melarang disusupkannya iklan dalam azan televisi,” kata Ade Armando dalam akun Twitter (X) nya @adearmando61, Sabtu (9/9/2023).

Sementara itu komisioner bidang Pengawasan Isi Siaran KPI Aliyah mengatakan KPI sudah mengirimkan surat ke stasiun televisi tersebut yang isinya bertanya tentang kesediaan waktu klarifikasi.

“Kami tengah lakukan kajian terhadap hal tersebut dan kami minta segera klarifikasi Lembaga Penyiaran yang menayangkan,” kata Aliyah yang juga menyatakan pihaknya kini menunggu respons surat tersebut, diberitakan detik, Sabtu (9/9). (Red DN)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.