Bandarlampung- Pemerintah Kota (Pemkot) Bandarlampung kembali menerima sebanyak 10.530 dosis vaksin COVID-19 dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) guna melanjutkan vaksinasi masyarakat setempat.
“Ya, Dinkes telah terima 10.530 dosis vaksin COVID-19 jenis Pfizer dari Kemenkes,” kata Pelaksana Tugas Kepala Dinas Kesehatan Kota Bandarlampung Desti Mega Putri di Bandarlampung.
Dia mengatakan dengan terisi stok vaksin COVID-19 membuat pelayanan vaksinasi di seluruh puskesmas di kota ini berjalan kembali untuk masyarakat yang ingin divaksinasi.
“Jadi semua pelayanan vaksinasi di seluruh puskesmas termasuk yang ada di mal akan diaktifkan lagi guna mempercepat dan menjangkau masyarakat untuk mendapatkannya,” kata dia.
Ia mengimbau masyarakat Bandarlampung yang belum vaksinasi sama sekali pun atau mereka yang ingin melengkapi vaksinasinya segera datang ke puskesmas-puskesmas terdekat.
“Kami akan melayani vaksinasi di seluruh puskesmas hingga vaksin tersebut habis,” kata dia.
Dia mengatakan capaian vaksinasi dosis pertama di Bandarlampung 890.722 orang (90,31 persen) dari target sasaran, dosis kedua 763.845 orang (77,44 persen), dan dosis ketiga 265.502 orang (34,72 persen).
“Sedangkan capaian vaksinasi keempat bagi tenaga kesehatan (nakes) sudah 3.491 (orang) atau 35,07 persen dari target sasaran di Kota Bandarlampung sebanyak 9.624 nakes,” kata dia.
Sebelumnya, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengatakan bahwa pemerintah telah mendatangkan lima juta dosis vaksin COVID-19 buatan Pfizer untuk memenuhi kebutuhan vaksin di daerah-daerah yang kehabisan stok.
(Red, DN)
