Bandar Lampung – BMKG maritim Lampung memastikan, ribuan ikan yang terdampar di beberapa wilayah lampung merupakan fenomena biasa dan tidak menunjukkan tanda-tanda bencana alam. Kejadian pada Jumat malam, terjadi di sejumlah wilayah di Lampung yakni Tarahan, Lampung Selatan dan Panjang, Kota Bandar Lampung.
Forecaster BMKG maritim Lampung menjelaskan kejadian tersebut karena ada pasar surut air laut yang disertai dengan fenomena gelap bulan sehingga mengakibatkan ikan tertarik dengan cahaya lampu dari dermaga.
Fenomena yang terjadi pada Jumat malam itu bukan merupakan tanda-tanda akan terjadinya bencana alam, melainkan sebuah fenomena umum yang sering terjadi.
BMKG menghimbau kepada masyarakat untuk tidak panik ketika kejadian serupa terjadi, karena surutnya air laut tidak terjadi setelah adanya gempa bumi yang merupakan salah satu tanda-tanda bencana tsunami. (Roy)
Baca : Walhi : Hutan Mangrove Pelindung Alami Dari Ancaman Kenaikan Air Laut
