Melawan Saat Hendak Ditangkap, Pelaku Curanmor Ditembak Mati!

oleh -3 Dilihat
Pelaku curanmor ditembak mati
Melawan saat akan ditangkap, seorang pelaku pencurian sepeda motor asal Lampung Timur tersungkur ditembak mati petugas Satreskrim Polresta Bandar Lampung di Jati Agung, Lampung Selatan.

Bandar Lampung- Melawan saat akan ditangkap, seorang pelaku pencurian sepeda motor asal Lampung Timur tersungkur ditembak mati petugas Satreskrim Polresta Bandar Lampung di Jati Agung, Lampung Selatan.

Adapun pelaku tersebut berinisial AG (19), warga Gunung Sugih Besar, Sekampung Udik, Kabupaten Lampung Timur. Ia meregang nyawa, usai baku tembak dengan petugas di wilayah Lampung Selatan, pada Kamis (24/3/2022) sore.

Kasat Reskrim Polresta Bandar Lampung, Kompol. Devi Sujana mengatakan, AG dan satu orang rekannya sudah 30 kali lebih melakukan aksi pencurian sepeda motor.

Dalam melancarkan aksinya, Devi mengungkapkan, kedua pelaku sering membawa senjata api. Apabila aksinya terpergok, pelaku tak segan menodongkan senjata kepada korban maupun warga.

“Pelaku sempat beraksi di wilayah Way Halim, Bandar Lampung sekitar pukul 15.10 WIB. Namun aksinya gagal lantaran terpergok oleh warga dan langsung melarikan diri sambil menodongkan senjata api,” ujar Kompol Devi.

Pelaku kembali melakukan aksinya di salah satu Cafe di Jalan Panglima Polim, Tanjungkarang Barat. Dalam aksinya tersebut pelaku berhasil melarikan satu unit sepeda motor jenis Honda Scoopy dengan Nopol BE 2652 GP.

Tak hanya itu, pelaku menurut Kompol Devi juga melakukan aksinya di Tanjung Senang dan berhasil melarikan satu unit sepeda motor jenis Honda CRF.

“Petugas langsung bergerak cepat melakukan penyelidikan terhadap pelaku yang diketahui berciri-ciri tubuh pendek dan gemuk,” jelasnya.

Berdasarkan informasi yang berhasil didapat oleh petugas, pelaku sedang berada di wilayah Jati Agung, Kabupaten Lampung Selatan. Petugas kemudian bergerak cepat melakukan pengejaran terhadap pelaku dan menemukan kedua pelaku sedang mengendarai sepeda motor jenis Honda Scoopy hasil curian.

“Saat akan ditangkap petugas, pelaku melepaskan tembakan sebanyak dua kali kepada petugas. Karena melawan, petugas terpaksa melakukan tindakan tegas terukur dengan menembak pelaku,” terangnya.

Setelah tertembak, pelaku AG tersungkur dan senjata api terpental jatuh keselokan. Karena senjata api pelaku merupakan jenis rakitan, silinder pecah dan peluru terurai.

“AG meniggal dunia dalam perjalanan ke RS Bhayangkara Polda Lampung, sedangkan rekan AG yang melarikan diri kita sudah kantongi identitasnya,” Jelas Kompol Devi. (Ilham)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.