Soal Saksi Yang Mengundurkan Diri, Bambang Widjojanto: Banyak Banget, Lebih Dari 10 Orang

oleh -0 Dilihat
Bambang Widjojanto
Dewan Pakar Timnas AMIN, Bambang Widjojanto

Jakarta- Dewan Pakar Timnas AMIN, Bambang Widjojanto sebut lebih dari 10 orang saksi yang akan diajukan Tim Hukum Nasional (THN) AMIN mengundurkan diri.

Hal itu diungkapkan Bambang Widjojanto saat diwawancarai di gedung Mahkamah Konstitusi (MK), Jakarta Pusat, pada Senin (01/04/2024).

“Banyak banget, lebih dari 10 saksi,” kata Bambang.

Menurutnya, pihaknya telah menyiapkan 100 orang saksi untuk dihadirkan pada sidang perselisihan hasil pemilihan umum (PHPU). Namun dari 100 orang saksi tersebut, kemudian diseleksi karena keterbatasan waktu pada persidangan dan kesesuaian keterangan saksi.

“Jadi kita sortir itu ada alasannya, yang pertama keterangan saksinya itu sesuai tidak dengan permohonan di MK, kemudian orang ini punya pengetahuan tapi mampu menjelaskannya atau tidak, karena waktu kita singkat hanya 15 menit, jadi kita harus benar-benar kontekstual,” ungkapnya.

Baca juga: Sidang Sengketa Pilpres 2024 Dimulai Dengan Agenda Pemeriksaan Saksi Tim Amin

Bambang menyebut, alasan para saksi banyak yang mengundurkan diri diduga akibat takut adanya intimidasi.

“Yang terpilih itu lama-lama mundur. Karena itu, saya engga mau bilang terjadi intimidasi, terorrizing, saya engga mau bilang begitu. Karena mereka mengundurkan diri dengan alasan, begitupun ahli kita sebenarnya,” jelasnya.

Diketahui sebelumnya, Ketua THN AMIN, Ari Yusif Amir menyebut, sebanyak 10 orang saksi yang akan diajukan oleh THN AMIN mengundurkan diri. Dari 10 orang saksi tersebut 5 orang saksi mengundurkan diri sebelum sidang di MK, sedangkan 5 lainnya saat sidang tangah berlangsung.

Adapun 10 orang saksi yang mengundurkan diri diantaranya PNS dari Provinsi Riau mengundurkan diri lantaran khawtir dipecat. Kemudian dari Sulawesi ada 1 kepala desa mengundurkan diri karena takut jabatan di usut. Selanjutnya dari Jawa Timur ada 3 orang terdiri dari Kyai, pengasuh Ponpes dan pimpinan pengasuh santri mengundurkan diri karena takut intimiadasi. (Ilham)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.