Xabi Alonso Akan Tetap di Leverkusen, Liverpool untuk Menjajaki Opsi Lain

oleh -0 Dilihat
Xabi Alonso Leverkusen
Xabi Alonso

Diskursus Network- Ambisi Liverpool untuk menjadikan Xabi Alonso sebagai pengganti Jurgen Klopp tampaknya harus tertunda, seiring dengan indikasi kuat bahwa Alonso akan tetap melatih Bayer Leverkusen. Akibatnya, manajemen Liverpool kini mulai mempertimbangkan alternatif lain.

Alonso, yang berusia 42 tahun, telah menjadi topik hangat bagi spekulasi mengenai posisi pelatih di Anfield, terutama setelah Klopp mengumumkan rencananya untuk mengundurkan diri di akhir musim.

Dengan Leverkusen di bawah asuhan Alonso yang saat ini berada di jalur untuk meraih gelar Bundesliga pertama mereka dan belum terkalahkan di seluruh kompetisi musim ini, masa depannya menjadi bahan

perbincangan.

Uli Hoeness, Presiden Kehormatan Bayern Munchen, menyatakan bahwa transfer Alonso di musim panas ini “hampir tidak mungkin terjadi”.

Baca juga: Sulit Untuk Liverpool Datangkan Xabi Alonso

Ada juga spekulasi tentang Alonso yang mungkin menjadi pelatih baru Munchen, mengingat Thomas Tuchel akan meninggalkan posisi tersebut di akhir musim.

Hoeness menekankan, “[Alonso] kemungkinan besar akan tetap di Bayer Leverkusen, terutama dengan prestasi mereka saat ini, karena dia tidak ingin meninggalkan proyek tersebut,” di Lansir dari  BBC pada Kamis (28/3/2024).

Alonso, yang dikenal sebagai gelandang yang elegan, telah menghabiskan waktu bermainnya di Liverpool selama lima tahun dari 2004 hingga 2009, sebelum berpindah ke Real Madrid dan kemudian Bayern Munchen. Setelah pensiun dari sepak bola, Alonso memulai karir kepelatihannya dengan Real Madrid U-14 pada tahun 2018, dilanjutkan dengan tiga tahun di Real Sociedad B.

Di Oktober 2022, Leverkusen menunjuknya sebagai pelatih kepala tim utama, dan Alonso berhasil mengubah keberuntungan klub dari posisi kedua terbawah menjadi finis di posisi keenam Bundesliga pada musim tersebut. Di musim penuh pertamanya, Leverkusen saat ini memimpin klasemen, unggul 10 poin dari Bayern, dan masih berkompetisi di semifinal Piala Jerman serta perempat final Liga Europa.

Hoeness menambahkan, “Bila suatu saat nanti, misalnya dalam dua atau tiga tahun, dia berhasil mempertahankan kesuksesannya, mungkin saat itu akan lebih mudah untuk membujuknya pergi.”

Temukan Berita Menarik Lainnya Di GOOGLE NEWS

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.