Diskursus Network – Menjelang Lebaran 2024, pasar mobil bekas di Indonesia mengalami peningkatan permintaan yang signifikan, memicu persaingan harga di antara model mobil yang paling banyak dicari oleh konsumen. Faktor-faktor seperti kenyamanan dalam perjalanan mudik, efisiensi bahan bakar, dan harga jual kembali menjadi pertimbangan utama bagi pembeli mobil bekas saat ini.
Model mobil keluarga seperti Toyota Avanza dan Honda Mobilio terus menjadi pilihan populer karena kabin yang luas dan konsumsi bahan bakar yang efisien, menjadikannya pilihan ideal untuk perjalanan jarak jauh. Kedua model ini bersaing ketat dalam segmen MPV, dengan harga yang bervariasi tergantung pada tahun produksi, kondisi kendaraan, dan fitur tambahan.
Di segmen sedan, Toyota Vios dan Honda City menjadi incaran bagi mereka yang mencari kenyamanan dan gaya berkendara yang lebih premium tanpa harus mengeluarkan biaya yang terlalu besar. Kedua model ini menawarkan kombinasi antara efisiensi bahan bakar, kinerja mesin yang handal, dan desain interior yang nyaman, menjadikannya pilihan menarik bagi pembeli mobil bekas.
SUV juga menjadi kategori yang sangat diminati, terutama untuk konsumen yang mencari kendaraan dengan kapabilitas off-road dan ruang yang lebih luas. Toyota Fortuner dan Mitsubishi Pajero Sport menjadi dua nama yang sering menjadi topik pembicaraan. Keduanya menawarkan kemampuan menangani berbagai jenis medan yang mungkin dihadapi selama perjalanan mudik, dengan harga yang bersaing sesuai dengan fitur dan tahun pembuatan.
Baca juga: Tips Memulai Bisnis Jual Beli Mobil Bekas Ala Robi
Namun, bukan hanya model-model terkenal yang menarik perhatian. Mobil-mobil dengan nilai jual kembali tinggi seperti Suzuki Ertiga dan Daihatsu Xenia juga menikmati popularitas tinggi karena harganya yang lebih terjangkau dan biaya perawatan yang relatif rendah, membuatnya menjadi pilihan cerdas bagi pembeli dengan anggaran yang lebih ketat.
Pasar mobil bekas juga menunjukkan tren meningkatnya minat terhadap kendaraan ramah lingkungan seperti hybrid dan listrik, seiring dengan kesadaran konsumen akan isu lingkungan dan efisiensi energi. Kendaraan seperti Toyota Prius bekas mulai mendapatkan tempat di hati pembeli yang ingin mengurangi jejak karbon mereka tanpa mengorbankan kenyamanan dan performa berkendara.
Dengan persaingan harga yang ketat dan variasi model yang luas, pasar mobil bekas menjelang Lebaran 2024 menawarkan berbagai pilihan bagi calon pembeli. Faktor-faktor seperti kondisi kendaraan, riwayat servis, dan fitur keselamatan menjadi pertimbangan penting dalam proses pembelian untuk memastikan bahwa kendaraan yang dipilih tidak hanya ekonomis tetapi juga aman dan andal untuk perjalanan Lebaran.
Meskipun harga spesifik dapat bervariasi berdasarkan faktor-faktor seperti kondisi kendaraan, lokasi, dan jumlah kilometer yang telah ditempuh, berikut adalah perkiraan harga untuk beberapa model mobil bekas yang sering dicari berdasarkan popularitas dan permintaan pasar:
Mobil Keluarga (MPV)
– Toyota Avanza: Harga berkisar antara Rp 130 juta untuk model tahun awal 2010-an hingga Rp 200 juta untuk model yang lebih baru.
– Daihatsu Xenia: Harga mulai dari sekitar Rp 120 juta untuk model tahun awal hingga Rp 190 juta untuk model tahun terakhir.
– Honda Mobilio: Dihargai sekitar Rp 150 juta untuk model lebih lama hingga Rp 220 juta untuk edisi lebih baru.
Mobil Sedan
– Toyota Vios: Harga berkisar antara Rp 140 juta untuk versi tahun awal hingga Rp 200 juta untuk model yang lebih baru.
– Honda City: Harga mulai dari Rp 150 juta untuk model yang lebih tua hingga Rp 210 juta untuk model baru.
SUV
– Toyota Fortuner: Harga berkisar antara Rp 250 juta untuk model lebih tua hingga Rp 400 juta untuk varian terbaru.
– Mitsubishi Pajero Sport: Harga mulai dari Rp 260 juta untuk model lawas hingga Rp 410 juta untuk edisi terkini.
Mobil Bekas Ramah Lingkungan
– Toyota Prius: Harga untuk model bekas bisa berkisar antara Rp 200 juta hingga Rp 300 juta, tergantung pada tahun dan kondisi kendaraan.
Perlu diperhatikan bahwa harga-harga ini hanyalah perkiraan dan dapat berubah tergantung pada banyak faktor. Selalu lakukan penelitian mendalam dan pemeriksaan kendaraan secara langsung sebelum melakukan pembelian mobil bekas untuk memastikan bahwa Anda mendapatkan nilai terbaik sesuai dengan anggaran dan kebutuhan Anda. (DN)
Baca informasi menarik lainnya di Google Berita
