Jakarta- Ganjar Pranowo dalam beberapa kesempatan tidak lagi menggunakan kemeja garis-garis hitam putih yang sebelumnya pernah diperkenalkan.
Saat pengumuman cawapresnya Mahfud MD hingga pendaftaran ke KPU, Ganjar masih setia dengan kemeja berwarna hitam.
Padahal, Ganjar sebelumnya pada 19 Juli 2023 lalu, pernah memperkenalkan baju identitas kampanyenya yakni kemeja garis-garis hitam-putih. Ganjar menyatakan kemeja itu dirancang oleh Presiden Jokowi yang juga kader PDIP.
“Pak Jokowi memberikan desain baju yang saya pakai ini,” kata Ganjar di Senayan, Jakarta, Rabu (19/7).
Ganjar menyebut jika hitam putih adalah keberanian. Hitam putih adalah sikap untuk tidak menjadi abu-abu dan sebuah keputusan untuk berkata ya atau tidak.
“Inilah oleh-oleh yang diberikan Presiden Jokowi kepada kita sebagai penguat perjuangan. Yaitu desain baju gari-garis hitam dan putih” tulisnya di akun instagram beberapa waktu lalu.
Penggunaan kemeja garis-garis berwarna hitam putih masih menjadi pertanyaan apakah tetap akan digunakan Ganjar dan relawannya saat kampanye nanti atau tidak.
Hal ini mengingat hubungan presiden Jokowi dengan PDIP dan Megawati panas dingin usai anaknya, Gibran Rakabuming Raka melenggang menjadi calon wakil presiden Prabowo Subianto. (Red DN)
