Jelang Lebaran, Pemprov Pantau Harga Komoditas Secara Berkala

oleh -0 Dilihat
Menjelang hari raya Idul Fitri 1444 Hijriah Pemeritah Provinsi (Pemprov) Lampung terus melakukan pemantauan harga pangan secara berkala untuk mengantisipasi peningkatan harga komoditas di pasaran.
Menjelang hari raya Idul Fitri 1444 Hijriah Pemeritah Provinsi (Pemprov) Lampung terus melakukan pemantauan harga pangan secara berkala untuk mengantisipasi peningkatan harga komoditas di pasaran.

Bandar Lampung – Menjelang hari raya Idul Fitri 1444 Hijriah Pemeritah Provinsi (Pemprov) Lampung terus melakukan pemantauan harga pangan secara berkala untuk mengantisipasi peningkatan harga komoditas di pasaran.

Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Lampung Elvira Umihanni menyatakan pemantauan harga komoditas pangan secara berkala tersebut dilakukan untuk memastikan ketersediaan pasokan serta menjaga stabilitas harga, guna menjaga daya beli masyarakat.

“Pada Ramadhan dan menjelang Idul Fitri 1444 H, pemantauan atas harga pangan di pasaran terus dilakukan secara berkala,” ujarnya pada Jumat (7/4/2023).

Ia menjelaskan, selain pemantauan secara berkala terhadap ketersediaan pasokan dan harga, ada juga kegiatan pasar murah yang sudah dilakukan sejak sebelum Ramadhan sebab Ini upaya pemprov menjaga stabilitas harga agar tidak memicu inflasi.

Dia melanjutkan sebelum Ramadhan telah ada empat kali pelaksanaan pasar murah yaitu dua lokasi di Kota Bandarlampung, lalu di Kabupaten Pringsewu dan Kota Metro.

“Menjelang Idul Fitri ini kita lihat dahulu kondisi di lapangan kalau harga meningkat signifikan dan banyak reaksi di lapangan, maka segera kita lakukan stabilisasi melalui pasar murah,” tambahnya.

Menurut dia pihaknya pun telah mengusulkan pelaksanaan kembali pasar murah yang dilaksanakan sebelum Idul Fitri.

“Kemarin sudah diusulkan pelaksana pasar murah ini melalui anggaran belanja tidak terduga. Sambil dilihat kondisi lapangan dalam waktu dekat mungkin akan ada dua kali pasar murah lagi yang mungkin dilakukan di Kota Bandarlampung atau Metro, sebab pengukuran inflasi berfokus di kedua lokasi ini dan memang harga cenderung cepat berfluktuasi disini,” ujar dia. (Red)
​​​​

Baca : Polda Pastikan Korban Dukun Pengganda Uang Meninggal Diracun

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.