Dilaporkan Ke Polda Lampung, Kapolres Lampung Utara Siap Diperiksa

oleh -0 Dilihat
Kapolres dan Kasat Reskrim Lampung Utara, dilaporkan ke Mapolda Lampung terkait proses penangkapan pelaku pencurian kambing di Kabupaten Lampung Utara yang dinilai tidak sesuai dengan standar operasional prosedur (SOP). Senin (6/2/2023)
Kapolres dan Kasat Reskrim Lampung Utara, dilaporkan ke Mapolda Lampung terkait proses penangkapan pelaku pencurian kambing di Kabupaten Lampung Utara yang dinilai tidak sesuai dengan standar operasional prosedur (SOP). Senin (6/2/2023)

Bandar Lampung – Dilaporkan ke Polda Lampung, Kapolres Lampung Utara, AKBP Kurniawan Ismail sebut siap diperiksa apabila terbukti tidak mengikuti standar operasional prosedur (SOP) saat melakukan penangkapan terhadap pelaku pencuri kambing di wilayah Kabupaten Lampung Utara.

“Kami dari Polres Lampung Utara siap seandainya harus diperiksa,” kata Kapolres Lampung Utara, AKBP Kurniawan Ismail saat dihubungi via WhatsApp oleh tim Diskursus Network, pada Senin (6/2/2023) sore.

Lebih lanjut, Kurniawan mempersilahkan keluarga dari terduga pelaku pencurian dengan kekerasan tersebut untuk membuat laporan apabila tidak terima.

“Pada prinsipnya itu menjadi hak dari keluarga pelaku maling kambing yang membunuh korbannya,” ujarnya.

Sebelumnya diberitakan, Kapolres dan Kasat Reskrim Lampung Utara, dilaporkan ke Mapolda Lampung oleh pihak keluarga terduga pelaku pencurian kambing bernama Firullazi, pada Senin (6/2/2023).

Kapolres dan Kasat Reskrim Polres Lampung Utara dilaporkan terkait proses penangkapan pelaku pencurian kambing di Kabupaten Lampung Utara yang dinilai tidak sesuai dengan standar operasional prosedur (SOP).

Menurut keluarga, saat dilakukan penangkapan, terduga pelaku Firullazi dalam keadaan sehat. Namun setelah satu hari ditangkap, Firullazi dipulangkan polisi dalam keadaan meninggal dunia dengan luka di sejumlah tubuhnya.

Adapun Firullazi sebelumnya diduga telah melakukan pencurian kambing bersama komplotannya di Desa Suka Maju, Kecamatan Abung Semuli, Lampung Utara pada, Jumat (20/1/2023).

Akibat kejadian tersebut, pemilik kambing bernama Ilham Maulana tewas ditembak saat mencoba mempertahankan hewan ternaknya.

Kemudian tim Tekab 308 Presisi dari Satreskrim Polres Lampung Utara dan Ditreskrimum Polda Lampung melakukan penyelidikan dan mencoba melakukan penangkapan terhadap Firullazi.

Namun saat akan ditangkap, Firullazi diduga melakukan perlawanan aktif sehingga terpaksa dihadiahi timah panas oleh petugas. Firullazi sempat dibawa ke rumah sakit, namun nyawanya sudah tak bisa tertolong lagi. (Ilham)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.