19 Orang Jamaah Haji Di Rawat Di Klinik Kesehatan Haji Di Madinah

oleh -0 Dilihat
haji madinah dirawat
Suasana KKHI saat Menangani Jemaah Haji Yang Sakit Selama Berada Di Madinah. (Sumber: MCH 2024)

Madinah – Sebanyak 19 Jemaah Calon Haji (JCH) menjalani perawatan medis di Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) Madinah, Kamis, 16 Mei 2024.

Kasi kesehatan Daker Madinah PPIH Arab Saudi, dr Karmijono mengatakan saat ini sejumlah jemaah sudah kembali ke hotel dan sebagian di rawat di KKHI Madinah.

“Yang rawat inap perempuan ada 6 orang, yang pria 7 orang, kemudian psikiatri 4 orang, dan HCU ada 2 orang,” ucap dr Karmijono saat ditemui tim MCH di KKHI Madinah, Kamis, 16 Mei 2024.

Dari hasil diagnosa, rata – rata jemaah lansia mengalami sakit seperti diabetes dan hipertensi, yang dipicu akibat kelelahan selama perjalanan dari tanah air.

“Sebagian itu dengan dimensia dengan komorbitnya itu hipertensi. Jadi, yang utama ada kolaborasi dokter psikiatri dengan penyakit dalam. Kalau rawat inap wanita rata – rata demam karena kecapean. Terus ada juga karena diabetes. Pria juga diabetes dan muntah karena di perjalanan,” ujarnya.

Baca Juga: Nelayan Lamongan Naik Haji: Nggak Nyangka Orang Miskin Seperti Saya Bisa Berangkat!

Sebelumnya 33 jemaah dirawat di Instalasi Gawat Darurat (IGD), 22 rawat inap, 13 rawat jalan di poliklinik, lima orang dirujuk ke RS Arab saudi dan tiga orang dinyatakan wafat.

Pelayanan kesehatan DI KKHI Arab Saudi di Madinah melibatkan nakes dari dokter spesialis, dokter umum, dan tenaga perawat. Koordinator perawat KKHI PPIH Arab Saudi di Madinah, Fitria Hasanudin Madong mengaku untuk tenaga kesehatan termasuk perawat telah dibagi dalam 4 layanan dengan total 33 petugas.

Mulai dari ruang IGD, HCU, rawat inap jemaah laki – laki dan wanita serta ruang psikiatri. Mereka juga didukung tenaga kesehatan dari mukimin di Arab Saudi. Sejauh ini, pasien yang didominasi usia lansia, butuh penanganan khusus 24 jam untuk melayani dhuyufurrahman.

“Sebagian besar jemaah yang dirawat saat ini adalah jemaah lansia. Jadi segala kebutuhannya kami bantu untuk dipenuhi. Mulai makan, mandi, berpakaian yang dilakukan perawat dan dibantu PPK,” katanya.

Baca Juga: Tips Haji: Jangan Takut Pipis Selama Perjalanan Di Pesawat

Selama penyelenggaraan haji 1445 Hijriah, pemerintah Indonesia melalui Kementerian Kesehatan menyediakan pelayanan kesehatan di KKHI Madinah dan Mekkah. Untuk di Madinah, kantor KKHI menyediakan fasilitas rawat inap pelayanan HCU sebanyak 8 unit tempat tidur. Kemudian pelayanan psikiatri 8 tempat tidu, dan rawat inap 18 tempat tidur, serta pelayanan IGD sepuluh tempat tidur.

KKHI juga menyediakan pelayanan pembekalan dan alat kesehatan, pelayanan laboratorium untu cek darah, asam urat, dan glukosa darah serta pelayanan sanitasi. Dalam pelayanan itu, juga melibatkan tenaga Kesehatan, mulai dari 18 dokter spesialis, empat dokter umum, dan 1 dokter gigi.
Guna mendukung layanan kesehatan yang maksimal, KKHI mndatangkan 62 ton obat-obatan dari Indonesia. (MCH 2024)

Dapatkan Informasi Lainnya Dari Diskursus Network Melalui Google News

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.