Jakarta – Menyambut musim mudik Lebaran, Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Kemenko Marves) mengumumkan kesiapan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di sepanjang rute mudik di Pulau Jawa dan Sumatera. Hal ini disampaikan oleh Rachmat Kaimuddin, Deputi Bidang Koordinasi Infrastruktur dan Transportasi Kemenko Marves, dalam sebuah konferensi pers yang digelar pada Kamis (04/04/2024).
Rachmat menyebutkan bahwa PLN dan partner telah meningkatkan jumlah SPKLU di rest area tol Trans Jawa dan Sumatera menjadi 239 unit, dengan penambahan sebanyak 175 unit. Selain itu, tersedia juga tiga SPKLU mobile yang akan melayani kebutuhan pengisian kendaraan listrik roda empat selama periode mudik.
“Kami telah berkoordinasi dengan semua pihak terkait untuk memastikan bahwa SPKLU sudah siap melayani para pemudik yang menggunakan kendaraan listrik roda empat. Kami ingin memastikan bahwa perjalanan mereka akan aman dan nyaman,” jelas Rachmat.
Baca juga: Masa Depan Telah Tiba: BMW i5 dan Visi Baru Untuk Kendaraan Listrik
Fokus penambahan SPKLU terutama di Pulau Jawa, mengingat pulau tersebut menyumbang sekitar 92 persen peningkatan penjualan kendaraan listrik roda empat dalam tiga tahun terakhir. Penjualan kendaraan tersebut telah meningkat 10 kali lipat sejak tahun 2021.
Konferensi pers tersebut juga dihadiri oleh beberapa pejabat terkait, antara lain Havidh Nazif dari Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Yusuf dari Ditjen Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan, Edi Srimulyanti dari PLN, serta Bimo Esmunantyo dari PT. Jasamarga Related Business (JMRB).
Pemerintah juga telah menyiapkan beberapa langkah mitigasi untuk mengantisipasi lonjakan pemudik yang menggunakan SPKLU, termasuk operasional SPKLU 24 jam dan ketentuan maksimal waktu pengisian selama 30 menit. Untuk memudahkan pengguna, informasi mengenai lokasi dan tarif SPKLU dapat diakses melalui aplikasi PLN Mobile, situs ESDM, dan situs Mudikpedia.
Dengan persiapan ini, total SPKLU yang dioperasikan oleh PLN dan mitra saat ini berjumlah 1.299 unit di seluruh Indonesia, dengan kapasitas pengisian daya yang lebih dari cukup untuk memenuhi kebutuhan pengisian kendaraan listrik selama musim mudik.(DN)
Baca informasi menarik lainnya di Google Berita
