KSAD Jenderal Maruli Minta Maaf Buntut Kebakaran Gudang Peluru Armed

oleh -0 Dilihat
kebakaran
Gudang Peluru Armed Kebakaran

Jakarta – Sebuah insiden kebakaran terjadi di Gudang Amunisi Militer yang berlokasi di Kabupaten Bogor, Jawa Barat, milik Komando Daerah Militer (Kodam) Jaya, menyebabkan serangkaian ledakan pada malam hari Jumat.

Insiden tersebut memicu kekhawatiran di kalangan masyarakat lokal dan mendapat perhatian langsung dari Jenderal Maruli Simanjuntak, Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD), yang menyampaikan permohonan maaf atas kejadian itu dalam sebuah konferensi pers yang diadakan di lokasi kejadian pada Minggu.

“Saya, selaku Kepala Staf Angkatan Darat, ingin menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat di sekitar, terutama yang terdampak oleh insiden ini.” Ia mengungkapkan bahwa kebakaran tersebut terjadi pada Sabtu malam dan api berhasil dipadamkan keesokan harinya di awal pagi.

Baca juga: Detik-Detik Gudang Peluru Armed Kebakaran Meledak Puluhan Kali

Dalam konferensi pers tersebut, Maruli mengakui adanya risiko tinggi dalam penyimpanan material yang sangat mudah terbakar seperti munisi di wilayah tersebut. Namun, ia mengungkapkan rasa syukurnya karena tidak ada korban jiwa yang dilaporkan dari insiden tersebut, meskipun terdapat sekitar 150 ribu unit amunisi di dalam gudang yang terbakar.

Maruli juga menekankan bahwa gudang tersebut memang ditujukan untuk menyimpan amunisi yang akan dimusnahkan, namun kejadian ini telah menimbulkan kebutuhan untuk melakukan evaluasi terhadap prosedur dan tempat penyimpanan amunisi untuk mencegah terjadinya insiden serupa di masa depan.

Lebih lanjut, Maruli menyebutkan bahwa kompleks Gudmurah di Bogor memiliki total 10 gudang, namun kebakaran hanya terjadi di satu gudang, yaitu Gudang nomor 6, yang secara khusus digunakan untuk menyimpan berbagai jenis amunisi yang direncanakan untuk dimusnahkan. Insiden ini menyoroti pentingnya manajemen risiko dan keamanan dalam penyimpanan material berbahaya di fasilitas militer.(DN)

Baca informasi menarik lainnya di Google Berita

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.