Diduga Akibat Truk Engkel Ugal-Ugalan, 7 Mobil Terlibat Kecelakaan Beruntun Di Gerbang Tol Halim

oleh -0 Dilihat
IMG 20240327 115603

Jakarta- Diduga akibat truk engkel (Light Truck) ugal-ugalan, sebanyak 7 kendaraan terlibat kecelakaan beruntun di Gerbang Tol Halim Utama arah Bekasi ke Jakarta, pada Rabu (27/03/2023) pagi.

Senior General Manager Jasamarga Metropolitan Tollroad Regional Division Plaza Tol Cililitan, Widiyatmiko Nursejati mengatakan, kecelakaan tersebut diduga terjadi akibat mobil truk engkel dari arah Jatiwaringin berkendara secara tidak teratur mendekati Gerbang Tol Halim Utama.

“Diduga berkendara secara ugal-ugalan, kendaraan truk engkel (light truck) sebabkan kecelakaan di Gerbang Tol Halim Utama, kendaraan datang dari arah Jatiwaringin dan berkendara secara tidak teratur mendekati Gerbang Tol Halim Utama sehingga menabrak beberapa kendaraan di depannya dan berakhir terbalik miring,” kata Widiyatmiko dalam siaran persnya.

Akibat kejadian tersebut, sebanyak 7 mobil terlibat dalam kecelakaan beruntun tersebut. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, namun sebanyak 2 orang mengalami luka ringan dan sudah dilarikan ke Rumah Sakit Polri.

“Sejauh ini terdata sebanyak tujuh kendaraan terlibat dalam kecelakaan, tidak ada korban jiwa namun dua orang alami luka ringan dan dilarikan ke Rumah Sakit POLRI untuk penanganan luka. Seluruh kendaaraan yang terlibat sedang didata, dan saat ini sedang dalam penanganan petugas di lapangan,” ungkapnya.

Pasca kejadian, lanjut Widiyatmiko, tiga gardu tol Halim Utama ditutup sementara dan akan mengoptimalkan gardu yang dapat beroperasi.

“Imbas dari kecelakaan tersebut, tiga gardu tol Halim Utama ditutup sementara dan mengoptimalkan kapasitas gardu yang dapat beroperasi. Untuk menghindari kepadatan, pengguna jalan diimbau dapat mengantisipasi rute perjalanan dan memantau update kondisi Informasi Lalulintas,” pungkasnya. (Ilham)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.