Tata Cara Menyembelih Hewan Qurban Menurut Syariat Islam

oleh -0 Dilihat
syariat islam
kambing

Diskursus Network – Jakarta, Menyembelih hewan qurban adalah salah satu amalan yang sangat dianjurkan dalam Islam, khususnya saat Idul Adha. Penyembelihan ini bukan hanya sekedar ritual, tetapi juga memiliki tata cara, aturan dan harus sesuai dengan syariat islam yang harus dipatuhi agar sah dan diterima oleh Allah SWT. Berikut adalah panduan lengkap mengenai tata cara menyembelih hewan qurban menurut syariat Islam.

1. Niat dan Doa Sesuai Syariat Islam

syariat islam

Sebelum menyembelih hewan qurban, penting untuk memiliki niat yang tulus untuk beribadah kepada Allah SWT. Niat ini tidak perlu diucapkan dengan keras, cukup dalam hati. Setelah itu, bacalah doa:

بِسْمِ اللهِ، اَللّهُ أَكْبَرُ، اَللّهُمَّ هَذَا مِنْكَ وَلَكَ، اَللّهُمَّ تَقَبَّلْ مِنِّي

(Bismillah, Allahu Akbar. Allahumma hadza minka walaka. Allahumma taqabbal minni.)

Artinya: “Dengan nama Allah, Allah Maha Besar. Ya Allah, ini dari-Mu dan untuk-Mu. Ya Allah, terimalah dariku.”

2. Memilih Hewan Qurban

syariat islam
hewan qurban

Hewan yang dipilih untuk qurban harus memenuhi syarat-syarat tertentu:

  • Jenis Hewan: Hanya sapi, kambing, domba, dan unta yang diperbolehkan.
  • Umur: Sapi dan unta minimal berusia 2 tahun, kambing minimal 1 tahun, dan domba minimal 6 bulan.
  • Kondisi Fisik: Hewan harus sehat, tidak cacat, tidak terlalu kurus, dan tidak sedang sakit.

3. Waktu Penyembelihan

syariat islam
sapi

Waktu penyembelihan hewan qurban menurut syariat islam dimulai setelah sholat Idul Adha hingga hari tasyrik (11, 12, dan 13 Dzulhijjah). Penyembelihan di luar waktu ini tidak dianggap sebagai qurban.

Baca juga Ingat! Ini Cara Mengolah Daging Hewan Qurban yang Benar

4. Tata Cara Penyembelihan

syariat islam
sembelih hewan qurban

a. Penjagaan Hewan:

  • Hewan harus diperlakukan dengan baik dan tidak disiksa.
  • Hewan harus dihadapkan ke arah kiblat sebelum disembelih.

b. Teknik Penyembelihan:

  • Gunakan pisau yang tajam agar hewan cepat mati dan tidak tersiksa.
  • Potonglah bagian leher dengan cepat, memastikan terputusnya tiga saluran utama (tenggorokan, kerongkongan, dan dua pembuluh darah leher).

c. Membaca Basmalah:

  • Ucapkan “Bismillah” sebelum menyembelih.

d. Memastikan Kematian Hewan:

  • Pastikan hewan benar-benar mati sebelum mulai menguliti atau memotong bagian tubuh lainnya.

5. Pembagian Daging Qurban

syariat islam
daging qurban

Daging qurban sebaiknya dibagikan kepada tiga golongan:

  1. Diri Sendiri dan Keluarga: Sebagian daging dapat disimpan dan dimakan oleh yang berqurban.
  2. Tetangga dan Teman: Sebagian lagi dapat diberikan kepada tetangga dan teman.
  3. Fakir Miskin: Sebagian besar daging harus dibagikan kepada fakir miskin dan orang-orang yang membutuhkan.

6. Kebersihan dan Higienitas

syariat islam
tempat sembelih hewan qurban

Kebersihan selama proses penyembelihan sangat penting:

  • Tempat penyembelihan harus bersih dan jauh dari sumber air minum.
  • Alat-alat yang digunakan harus dalam kondisi bersih dan higienis.
  • Cuci tangan sebelum dan sesudah proses penyembelihan.

Menyembelih hewan qurban adalah ibadah yang memerlukan ketelitian dan ketaatan terhadap syariat Islam. Memastikan niat yang ikhlas, memilih hewan yang sesuai, mengikuti teknik penyembelihan yang benar, dan membagikan daging qurban sesuai anjuran adalah langkah-langkah yang harus diperhatikan. Dengan menjalankan tata cara ini, kita berharap qurban kita diterima oleh Allah SWT dan membawa keberkahan bagi kita semua.

Kunjungi informasi pariwisata dan kuliner menarik lainnya di Diskursus Parekraf

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.