Adanya Dugaan Penyelewengan BBM Subsidi Lampung, Kapolda Minta di Lidik dan Sidik

oleh -5 Dilihat
WhatsApp Image 2022 04 09 at 10.21.09
Kapolda Lampung, Irjen Pol. Hendro Sugiatno

Bandar Lampung – Kapolda Lampung Irjen Pol Hendro Sugiatno menekankan kepada seluruh Kapolres agar segera bentuk tim untuk pengecekan secara rutin SPBU diwilayah masing-masing.

“Agar segera bentuk tim dan lakukan pengecekan rutin di SPBU,” ungkap Hendro, Sabtu (9/4/2022).

Lebih lanjut ia menuturkan, agar memerintahkan untuk minimal ungkap satu pelanggaran penyelewengan BBM subsidi setiap minggu.

“Lakukan penyelidikan dan penyidikan pelanggaran penyelewengan BBM subsidi,” jelasnya.

Selain itu, ia pun menambahkan bahwa jangan sampai ada antrian panjang hingga memakan badan jalan raya

“Saat terjadi antrian panjang disuatu SPBU segera perintahkan anggota untuk melakukan pengamanan dan penertiban dilokasi,” pungkas Hendro.

Sebelumnya diberitakan, Satreskrim Polresta Bandar Lampung berhasil mengamankan 3 tersangka yang diduga melakukan penimbunan Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis solar bersubsidi.

Kasatreskrim Polresta Bandar Lampung Kompol Devi Sujana menjelaskan, modus penimbunan yang dilakukan tersangka membeli solar subsidi melampaui batas pembelian.

“Pengungkapan yang dilakukan pada Selasa (5/4/2022) malam, berhasil diamankan 3 orang tersangka. Tersangka berinisial P, S dan SS tertangkap tangan saat sedang mengisi BBM di sebuah SPBU di wilayah Telukbetung Utara,” ungkapnya, Jumat (8/4/2022) petang.

Lebih lanjut ia menjelaskan selain mengamankan satu tersangka, atuan reserse kriminal Polresta bandar Lampung juga mengamankan barang bukti satu unit mobil kijang bernomor polisi BG 1859 K, yang di isi satu tangki air berkapasitas 550 liter.

“Untuk satu kendaraan roda empat maksimal mengisi BBM dengan nominal pengisian Rp 350 ribu. Mereka membeli solar subsidi berulang ulang dalam satu hari, sampai tangki timbun dalam mobil itu penuh,” jelas Devi.

Selanjutnya, BBM yang dibeli masuk ke tangki mobil. Selanjutnya disedot kembali dan dipindahkan ke dalam tangki tersebut.

“Tersangka berinisial P, S dan SS. Dalam satu hari bisa sampai 10 kali pengisian, di SPBU yang sama sampai tangki penyimpanan dalam mobil penuh,” tukasnya

Selain itu, Devi juga menyampaikan peran dari ketiga tersangka, yang masing-masing mempunyai peranan berbeda.

“Satu orang mengendarai mobil dan 2 tersangka lainnya sebagai operator menyedot minyak dari tangki mobil ke tangki timbun. Jadi ke tiga tersangka merupakan warga Bandar Lampung,” bebernya (Ilham)

Baca : Atasi Kepadatan Lalu Lintas Semasa Mudik, Lampung Siapkan Siasat

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.