Ari Lasso Pilih Netral dalam Polemik Hak Cipta: “Saya Tidak Ikut AKSI atau VISI”

oleh -
ari lasso

Jakarta – Ari Lasso menegaskan sikap netralnya dalam polemik hak cipta yang tengah membelah dunia musik Indonesia. Ari Lasso menyatakan tidak berpihak kepada VISI maupun AKSI, dua kelompok yang memperjuangkan hak cipta dengan pendekatan berbeda.

“Hanya pengingat untuk diri sendiri. Bukan untuk siapa-siapa ya… Karena saya tidak ikut AKSI, juga tidak ikut VISI. Mungkin karena saya memang tidak mengerti. I love you all,” tulisnya melalui unggahan di Instagram pada Senin (24/02/2025).

Meskipun bersikap netral, Ari Lasso tetap menekankan pentingnya berbagi dan menghargai hak pencipta lagu.

Polemik hak cipta di industri musik Indonesia kini terbagi menjadi dua kubu besar:

  • VISI diisi musisi seperti Ariel NOAH, Armand Maulana, dan Bunga Citra Lestari, yang baru-baru ini menemui Kementerian Hukum dan HAM bersama Agnez Mo untuk membahas regulasi hak cipta.
  • AKSI, yang didirikan Ahmad Dhani dan Piyu Padi Reborn, fokus melindungi hak pencipta lagu dan telah aktif sejak Juli 2023.

Kedua kubu ini memiliki pendekatan yang berbeda dalam memperjuangkan hak cipta, yang kemudian memperuncing perdebatan di industri musik.

Baca juga: Polemik Royalti untuk Pencipta Lagu Semakin Memanas

Polemik hak cipta semakin panas setelah Ari Bias menggugat Agnez Mo atas penggunaan lagu Bilang Saja tanpa izin. Pengadilan Niaga Jakarta Pusat pada 30 Januari 2025 memutuskan bahwa Agnez Mo bersalah dan harus membayar denda Rp 1,5 miliar.

Ahmad Dhani, yang vokal dalam isu ini, mengecam Agnez karena tidak menghadiri persidangan dan malah berbicara di media sosial serta podcast.

“Harusnya Agnez menjalani proses hukum. Dia tidak menghormati pencipta lagu, somasi, dan bahkan pengadilan Niaga,” ujar Dhani di TVOne pada 23 Februari 2025.

Piyu menambahkan bahwa putusan pengadilan seharusnya dihormati, bukan dijadikan bahan membentuk opini publik.

“Ketika sudah diputuskan, kenapa berusaha membentuk opini di masyarakat? Ini bisa menjadi contoh buruk,” katanya.

Sementara itu, stasiun TV yang menayangkan diskusi ini menyatakan sudah mencoba menghubungi Agnez Mo untuk memberikan tanggapannya, namun masih menunggu konfirmasi.

Dengan Ari Lasso yang memilih untuk tidak berpihak, serta perseteruan yang masih berlanjut antara dua kubu musisi, polemik hak cipta di industri musik Indonesia tampaknya masih jauh dari kata selesai.(DN)

Baca informasi menarik lainnya di Google Berita

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.