9000 Personel TNI-Polri Dikerahkan Untuk Mengamankan Misa yang Dipimpin Paus Fransiskus

oleh -0 Dilihat
tni polri
Kapolri dan Panglima TNI meninjau Lokasi Misa Agung di Gelora Bung Karno, Jakarta

Jakarta – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo bersama Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto akan mengerahkan sembilan ribu personel TNI Polri untuk mengamankan jalannya Misa yang akan dipimpin oleh Paus Fransiskus pada hari Kamis (5/9).

Saat meninjau langsung posko operasi Tribrata Jaya di Gelora Bung Karno (GBK) dan Stadion Madya, Rabu (4/9) untuk memastikan kesiapan pengamanan menjelang Misa Agung, Kapolri Sigit menginstruksikan jajarannya untuk tidak hanya fokus pada pengamanan, tetapi juga memastikan pelayanan terbaik bagi masyarakat,

“Kami dengan Pak Panglima ingin memastikan seluruh rangkaian kesiapan pengamanan, khususnya terkait kegiatan puncak yang akan dilaksanakan esok sore, dapat terselenggara dengan baik. Berdasarkan informasi dari panitia, saat ini ada kurang lebih 87 ribu orang yang akan hadir, termasuk massa cair yang semuanya harus bisa terlayani dengan baik,” kata Sigit.

Sigit menjelaskan pola pengamanan dan pelayanan terhadap seluruh jemaat Misa Agung berjalan dengan baik, mulai dari penjemputan, pengaturan parkir, hingga rekayasa lalu lintas.

“Karena itu kita ingin memastikan dari sisi pengamanan, dari sisi pelayanan terhadap kegiatan jemaat. Bagaimana proses penjemputan dan juga pengaturan parkir, rekayasa lalu lintas yang harus dilaksanakan,” ujar Sigit.

Ia meminta jajaran mengatur rekayasa lalu lintas di sekitar GBK dan Stadion Madya pada hari Misa Agung dan mensosialisasikan kebijakan tersebut serta memberikan informasi mengenai rute alternatif yang bisa digunakan oleh masyarakat untuk menghindari kemacetan.

Sigit juga menyinggung tentang jemaat yang tidak dapat masuk ke dalam GBK maupun Stadion Madya. Panitia telah mengantisipasi hal tersebut dengan menyediakan Videotron di sejumlah titik bagi mereka yang tidak dapat masuk.

“Bagi yang tidak masuk, panitia akan menyediakan Videotron di titik-titik tertentu sehingga mereka tetap bisa mengikuti kebaktian di tempat yang telah ditentukan,” jelas Sigit.

Untuk memastikan keamanan selama Misa Agung, petugas akan melakukan pengecekan kepada seluruh jemaat yang masuk. Mereka yang telah melakukan pendaftaran akan diberikan gelang khusus sebagai tanda pengenal.

“Kami akan melaksanakan pemeriksaan saat masuk untuk memastikan semuanya dalam kondisi aman, baik bagi pengunjung, jemaat, dan utamanya bagi Paus Fransiskus dan tim,” tambah Sigit.

Baca Juga: Presiden Jokowi dan Paus Fransiskus Serukan Toleransi dan Perdamaian

Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto menjelaskan bahwa pengamanan akan dibagi menjadi tiga ring dengan total personel TNI-Polri yang dikerahkan sebanyak 9 ribu orang.

“Ring 1 dari Paspampres, ring 2 dari TNI, ring 3 dari Polri. Jumlahnya 9 ribu personel yang terbagi di beberapa tempat yang akan didatangi oleh Paus Fransiskus,” kata Agus.

Kesiapan pengamanan ini diharapkan dapat mendukung kelancaran Misa Agung dan memastikan keselamatan serta kenyamanan semua jemaat yang hadir.

Kunjungan Paus Fransiskus diharapkan menjadi simbol toleransi dan perdamaian di Indonesia, memperkuat persatuan di tengah keberagaman. (DN-pandi)

Dapatkan Informasi Lainnya Dari Diskursus Network Melalui Google News

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.