Jakarta – Tim nasional sepak bola Palestina, yang telah melaju lebih jauh dari sebelumnya dalam ajang Piala Dunia, bertekad untuk menjadi tuan rumah pertandingan di Tepi Barat yang diduduki.
Tim Palestina berhasil lolos ke babak kedua kualifikasi grup untuk pertama kalinya dalam sejarah mereka pada bulan Juni. Namun, karena perang Israel di Jalur Gaza, mereka harus memainkan pertandingan mereka di negara tetangga, Kuwait dan Qatar.
Dilansir dari Associated Press (AP) Sepak Bola Palestina (PFA) kini mengusulkan untuk memainkan pertandingan tahap ketiga kampanye kualifikasi Asia mereka di Tepi Barat yang diduduki dan telah mendapatkan dukungan dari sejumlah lawan mereka, dimulai dengan pertandingan melawan Yordania pada 10 September, lapor AP.
“Bermain di tempat netral tidaklah permanen dan tidak pernah dimaksudkan untuk menjadi demikian,” kata Susan Shabali, wakil presiden PFA.
“Faisal Al-Husseini siap untuk menjadi tuan rumah,” tambah Shabali.
Baca Juga: Biadab, Israel Gunakan Senjata Yang Bisa Melelehkan Tubuh Warga Gaza
Stadion Internasional Faisal Al-Husseini, yang berkapasitas 12.500 orang, terletak di kota Al Ram di Tepi Barat yang diduduki.
Pada tahun 2019, stadion ini menjadi tuan rumah pertandingan kandang terakhir tim dalam kualifikasi Piala Dunia melawan Arab Saudi yang berakhir imbang 0-0. (DN-Kabs)
Dapatkan Informasi Lainnya Dari Diskursus Network Melalui Google News
