Jakarta – Menjelang Idul Adha 2024, Kementerian Pertanian memastikan ketersediaan pasokan hewan kurban di seluruh Indonesia berada dalam kondisi surplus hingga mencapai 21 juta ekor.
Menurut Direktur Jenderal Peternakan kebutuhan nasional akan hewan kurban seperti sapi, kerbau, kambing, dan domba dipastikan aman dan mencukupi.
Pasca penandatanganan nota kesepahaman antara Kementerian Pertanian dan Kementerian Dalam Negeri, Direktur Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan (Dirjen PKH) Nasrullah menyatakan bahwa ketersediaan hewan kurban menjelang Idul Adha tidak hanya aman tetapi juga bebas dari penyakit.
Nasrullah menegaskan bahwa pihaknya telah melakukan berbagai langkah penting untuk memastikan kelancaran pelaksanaan kurban tahun ini.
“Kebutuhan hewan ternak sekitar 1,9 juta jadi ketersediaan lebih besar dari kebutuhan dan kita sudah prediksi ada kenaikan 3%” Ucap Nasrullah.
Baca Juga: Jelang Idul Adha Begini Cara Mengolah Jeroan Sapi dan Kambing Yang Benar
Langkah-langkah tersebut termasuk memastikan sertifikat kesehatan ternak yang dilalulintaskan sudah lengkap serta memeriksa ear tag untuk menjamin ternak telah teregister.
Selain itu, Kementerian Pertanian juga menerjunkan petugas kesehatan hewan di kabupaten dan kota untuk melakukan pengecekan rutin di penampungan ternak.
Nasrullah juga menyebutkan bahwa langkah-langkah yang dilakukan oleh pihaknya tidak hanya berkaitan dengan ketersediaan tetapi juga aspek kesehatan hewan.
Dengan demikian, masyarakat dapat melaksanakan ibadah kurban dengan tenang, mengetahui bahwa hewan kurban yang tersedia dalam kondisi sehat dan mencukupi kebutuhan.
Komitmen Kementerian Pertanian dalam menjaga ketersediaan dan kesehatan hewan kurban ini menunjukkan keseriusan pemerintah dalam mendukung pelaksanaan ibadah kurban yang aman dan lancar di seluruh Indonesia.
(DN-pandi)
Dapatkan Informasi Lainnya Dari Diskursus Network Melalui Google News
