Diskursus Network – Penumpang Kereta Cepat Whoosh meningkat hingga 26 ribu orang penumpang sejak Rabu (10/4) dan Kamis (11/4). Peningkatan penumpang terbanyak terjadi pada saat seusai sholat idul fitri dengan rute keberangkatan dari Stasiun Halim menuju Stasiun Padalarang maupun Tegalluar.
Jumlah ini meningkat 30% jika dibandingkan dengan hari biasa sebelum lebaran. Diperkirakan volume penumpang tersebut masih akan bertambah karena penjualan saat ini masih berlangsung secara online maupun offline.
Berdasarkan keterangan resmi KCIC pada hari Jumat (12/4/2024), pihak perusahaan telah menambah 12 perjalanan per hari hingga 18 April 2024 untuk mengantisipasi terjadinya lonjakan peningkatan penumpang lebaran.
Dimasa lebaran ini waktu dan rute favorit dari stasiun halim pukul 07.55, 08.20, sampai 12.00 WIB. Penjualan hari Jumat 12 April juga sudah menunjukkan peningkatan yang signifikan, dimana pada waktu favorit sudah mencapai 85%.
Penumpang yang akan menggunakan whoosh terus berdatangan dan bertambah, baik di loket dan mesin pembelian tiket untuk reservasi dan pembelian go show.
Namun dengan 52 perjalanan perhari, penumpang bisa mendapat banyak alternatif perjalanan Whoosh yang sesuai dengan kebutuhan mereka.
Baca Juga: Memaksimalkan Google Maps untuk Perjalanan Mudik Lebaran yang Efisien dan Nyaman
Patuhi Aturan Penumpang
Demi kenyamanan bersama, KCIC meminta penumpang mematuhi ketentuan barang bawaannya. Setiap penumpang hanya boleh membawa bagasi dengan total berat maksimum 20 kg yang dengan dimensi maksimal yaitu 100cm x 30cm x 40cm.
Penumpang tidak boleh atau dilarang membawa Senjata api, Hewan, Narkotika, Senjata tajam, Barang mudah terbakar, Barang berbau tajam, dan Barang yang tidak diperbolehkan petugas dan peraturan perundang-undangan.
Agar tidak tertinggal Whoosh, penumpang diharapkan berada di stasiun 30 menit sebelum keberangkatan karena Gate boarding akan ditutup 5 menit sebelum kereta diberangkatkan. (DN-kabs)
Dapatkan Informasi Lainnya Dari Diskursus Network Melalui: Google News
