Diskursus Network- Khvicha Kvaratskhelia layak terpilih menjadi Man of the Match dari kemenangan 2-1 Napoli, Pada laga lanjutan Serie A giornata 27 2023/2024 di Stadion Diego Armando Maradona, Napoli berhasil mengalahkan Juventus dengan skor 2-1, Senin (3/4/2024) dini hari
Khvicha Kvaratskhelia, yang sering disebut sebagai “Kvaradona” karena kemampuannya yang mengingatkan pada legenda sepak bola seperti Diego Maradona dan George Best, telah dengan cepat mencuri perhatian dalam sepak bola Eropa.
Bergabung dengan Napoli dari Dinamo Batumi pada tahun 2022, dampak Kvaratskhelia terasa langsung dan signifikan, bermain peran penting dalam kekuatan serangan Napoli baik di Serie A maupun Liga Champions UEFA. Kemampuannya untuk menembus pertahanan lawan dengan dribel dan kreativitasnya telah membuatnya dibandingkan dengan beberapa pemain terhebat dalam olahraga ini.
Baca Juga:Sejarah Sepak Bola di Manchester
Musim 2022/23 Kvaratskhelia sangat menonjol ketika dia dinobatkan sebagai Pemain Muda Terbaik Liga Champions UEFA, semakin mengukuhkan statusnya sebagai salah satu talenta muda paling menarik dalam sepak bola.
Penampilannya membantu Napoli mencapai babak lanjut di Liga Champions dan memberikan kontribusi signifikan untuk kesuksesan domestik mereka.
Luciano Spalletti dari Napoli memuji Kvaratskhelia atas bakat dan potensi pertumbuhannya yang luar biasa, menyoroti kepentingannya bagi tujuan ambisius tim.
Meskipun masih muda, Kvaratskhelia telah membuat dampak yang signifikan di panggung internasional, mewakili Georgia dan menunjukkan kemampuannya di platform yang lebih luas.
Perjalanannya dari liga Georgia menjadi pemain kunci untuk Napoli di Serie A dan Liga Champions adalah bukti bakat dan potensinya.
Baca Juga:Laga Barcelona vs Athletic Bilbao Berakhir Imbang 0-0
Dengan perkembangan dan adaptasi yang terus menerus terhadap tuntutan sepak bola Eropa tingkat atas, Kvaratskhelia diposisikan untuk menjadi salah satu tokoh terkemuka dalam olahraga ini dalam beberapa tahun mendatang.
Khvicha Kvaratskhelia adalah nama yang kini dikenal luas di dunia sepak bola, terutama karena performanya yang menawan bersama klub Napoli.
Lahir pada tanggal 12 Juli 2001 di Georgia, Kvaratskhelia telah menunjukkan bakatnya sejak usia muda dan kini telah berkembang menjadi salah satu talenta paling menjanjikan di Eropa.
Sebelum bergabung dengan Napoli, Kvaratskhelia memulai karir profesionalnya di klub Dinamo Tbilisi, sebelum pindah ke Rubin Kazan dan kemudian Dinamo Batumi.
Perpindahannya ke Napoli pada musim panas 2022 menjadi titik balik dalam kariernya, di mana ia langsung membuat dampak besar dengan penampilan yang luar biasa di Serie A dan Liga Champions UEFA.
Berposisi sebagai sayap kiri atau gelandang serang, Kvaratskhelia dikenal karena kecepatan, dribbling, dan kemampuan mencetak golnya.
Baca Juga:Menelusuri Sejarah Liverpool FC: Dari Asal-usul Hingga Dominasi
Di Napoli, ia mengenakan nomor punggung 77 dan telah menjadi salah satu pemain kunci dalam formasi tim. Dengan tinggi badan 183 cm dan kaki dominan kiri, ia memiliki kombinasi fisik dan teknik yang membuatnya sulit untuk dihentikan oleh lawan.
Transfernya dari Dinamo Batumi ke Napoli dilakukan dengan biaya sekitar €10 juta, yang bisa naik hingga €12 juta dengan tambahan bonus.
Di musim 2022/23, kontribusinya bagi Napoli sangat signifikan, dengan mencetak 6 gol dan 7 assist di Serie A, serta 2 gol dan 4 assist di Liga Champions UEFA.
Prestasi individunya pun tak kalah mengesankan, di mana ia berhasil dinobatkan sebagai Pemain Muda Terbaik Liga Champions UEFA untuk musim 2022/23.
Julukan “Kvaradona” yang diberikan kepadanya mencerminkan tingginya harapan dan pengakuan atas talenta yang ia miliki, mengingatkan pada legenda Napoli dan Argentina, Diego Maradona.
Dengan masih muda dan potensi yang sangat besar, Khvicha Kvaratskhelia diprediksi akan terus berkembang dan mungkin menjadi salah satu bintang sepak bola dunia di masa depan. [DN]
