Jakarta- masyarakat merasa penasaran. Kedua menteri di Kabinet Indonesia Maju tersebut dapat dikatakan cukup dekat dengan Presiden Jokowi. Luhut Binsar Panjaitan adalah sosok yang sudah dikenal Jokowi sejak dulu, bahkan sebelum menjadi Presiden RI.
Sementara itu Pratikno, yang merupakan Menteri Sekretaris Negara, adalah lulusan UGM tahun 1985 dan sekaligus dosen dan Direktur Program Pasca Sarjana di sana.
Luhut dan Pratikno yang disebut-sebut memiliki hubungan dekat dengan Jokowi, ditengarai cukup memiliki pengaruh pada presiden asal Solo tersebut. Banyak kebijakan yang dibuat Jokowi diduga kuat dipengaruhi oleh pendapat atau saran dari kedua tokoh itu.
Profil Luhut Binsar Panjaitan
Luhut Binsar Panjaitan, atau lebih sering disebut sebagai LBP, adalah sosok penting dalam pemerintahan Presiden Jokowi sejak 2014 yang lalu. LBP menduduki posisi-posisi stategis dalam kabinet, mulai dari periode pertama pemerintahan Jokowi hingga saat ini.
Purnawirawan TNI-AD berpangkat Jenderal tersebut adalah pria asal Toba Batak dan telah lama menjadi rekanan bisnis Jokowi pada perusahaan mebelnya di Solo. Untuk mengenal lebih dalam profil Luhut Binsar Panjaitan, simak dalam penjelasan berikut ini.
1. Data Pribadi
Yang dimaksud data pribadi disini adalah data-data yang berkaitan dengan asal usul dan tanggal lahir LBP. Sudah bisa ditebak dari namanya, Luhut memang berasal dari Sumatera Utara yaitu suku Batak. Berikut ini data pribadi LBP yaitu :
• Nama : Jenderal TNI (HOR) (Purn) Luhut Binsar Panjaitan MPA.
• Lahir : 28 September 1947 di Simanggala, Tapanuli, Sumatera Utara
• Agama : kristen
• Istri : Devi Simatupang
• Anak : 4
Menilik dari data tanggal kelahirannya, tahun ini tepatnya pada bulan September 2024, LBP akan memasuki usia 77 tahun.
2. Riwayat Pendidikan
Profil LBP yang kita kenal tidak bisa dilepaskan dari pendidikan yang telah dienyamnya sejak kecil hingga menjadi seorang perwira tinggi TNI Angkatan Darat. Dirangkum dari beberapa sumber, jenjang pendidikan yang ditempuh Luhut Binsar Panjaitan yaitu :
• SMA Penaburan di Bandung
• Akademi Militer Magelang, Jawa Tengah, tahun 1970
• Goerge Washington University jurusan Master of Public Relation di Amerika Serikat
• National Defense University di Amerika Serikat
Sebagai informasi tambahan, LBP merupakan peraih penghargaan Adhi Makayasa dari Akademi Militer, yang diberikan kepada lulusan terbaik di setiap angkatan.
3. Riwayat Pekerjaan dan Karir
Membahas tentang profil Luhut Panjaitan dan Pratikno, sosok yang dianggap cukup berpengaruh untuk Jokowi satu hal yang penting adalah perjalanan karirnya. Luhut Binsar Panjaitan atau LBP memiliki karir militer hingga mencapai pangkat Jenderal. Tidak semua serdadu beruntung dan bisa mencapai pangkat tinggi seperti LBP, dibutuhkan kerja keras serta dedikasi sebagai prajurit TNI Angkatan Darat.
LBP adalah prajurit TNI-AD yang pernah bergabung dengan pasukan elit Kopassus.
Pada tahun 1997 hingga 1999, LBP dipromosikan sebagai Jenderal bintang tiga dan menjabat Komandan Diklat AD di Bandung.
Selain jabatan tersebut, Luhut juga pernah menduduki beberapa jabatan politis penting di pemerintahan, antara lain :
• Duta Besar Indonesia untuk Singapura, tahun 1999-2000
• Menteri Perindustrian dan Perdagangan, tahun 2000 – 2001
• Kepala Staf Kepresidenan, tahun 2014 – 2015
• Menko Polhukam, tahun 2015 – 2016
• Menteri Koordinator Kemaritiman, tahun 2016 – 2019
• Menteri Kemaritiman dan Investasi (saat ini)
Karir politik Luhut Binsar Panjaitan ternyata tidak hanya pada saat pemerintahan Presiden Jokowi saja, melainkan sudah dimulai sejak era Gus Dur dan Megawati. Disamping menjalani karir militer dan politik, Luhut juga memiliki beberapa bisnis melalui perusahaan miliknya.
Profil Pratikno
Selama menjalani jabatan sebagai Presiden RI yang ke-7, Jokowi tidak hanya dekat dengan Luhut Binsar Panjaitan saja. Masih ada satu orang lagi yang berasal dari almamater yang sama dengan Jokowi, yaitu Praktikno.
Profil Luhut Panjaitan dan Pratikno, sosok yang dianggap cukup berpengaruh untuk Jokowi mencakup bagaimana perjalanan karirnya. Setelah di atas dijelaskan bagaimana riwayat pendidikan dan pekerjaan LBP, bagaimana dengan Pratikno? Berikut penjelasan singkatnya.
1. Data Pribadi
Seperti juga LBP, sosok seorang Pratikno yang telah selama 28 tahun bekerja sebagai dosen UGM patut dilihat dari sisi pribadinya. Dosen universitas negeri terkenal di Yogyakarta tersebut juga menjalani karir di bidang politik dengan menduduki jabatan sebagai menteri.
• Nama : Prof. Dr. Pratikno, M.Soc. Sc
• Lahir : 13 Februari 1962 di Bojonegoro, Jawa Timur
• Istri : Siti Faridah
• Anak : 3
Di usianya yang sudah menapaki angka 62 tahun pada bulan Februari 2014 nanti, Pratikno masih aktif menjalankan tugasnya sebagai Menteri Sekretaris Negara Kabinet Indonesia Maju. Bahkan banyak disebutkan bahwa sosok Pratikno cukup berpengaruh pada kebijakan Jokowi.
2. Riwayat Pendidikan
Mendapatkan kepercayaan untuk menjabat sebagai dosen di UGM maupun menteri di pemerintahan, tidak begitu saja didapatkan oleh Pratikno. Kisah hidup Pratikno cukup menarik untuk diperhatikan, terutama mengenai pendidikan yang ditempuhnya.
Menteri Pratikno yang lahir di Bojonegoro bukan berasal dari keluarga berada, bahkan dirinya harus rela pergi ke sekolah tanpa memakai sepatu saat duduk di bangku SD. Sedangkan setelah lulus SD, hanya Pratikno dari 13 teman sekolahnya yang melanjutkan pendidikan di jenjang SMP.
Jarak sekolah yang terbilang jauh hingga 20 km tidak membuat tekad Pratikno kecil patah semangat untuk melanjutkan pendidikannya. Selepas SMP, Pratikno meneruskan pendidikannya dengan bersekolah di sebuah SMA di Kota Bojonegoro.
Riwayat pendidikan menteri Pratikno selanjutnya yaitu :
• Ilmu Pemerintahan FISIP UGM tahun 1985 (S-1)
• Universitas Birmingham di Inggris tahun 1990 (S-2)
• Universitas Flinders di Australia tahun 1997 (S-3)
Perlu diketahuhi bahwa pada saat selesai di Universitas Gajah Mada (UGM), Praktikno langsung mendapatkan kesempatan untuk mengabdi sebagai dosen di perguruan tinggi terbaik di Yogyakarta tersebut. Ketika kesempatan itu datang, Pratikno baru berusia 23 tahun.
3. Riwayat Pekerjaan dan Karir
Belajar tentang profil Luhut Panjaitan dan Pratikno, sosok yang dianggap cukup berpengaruh untuk Jokowi, pastinya juga mencakup perjalanan pekerjaan dan karir. Seorang Pratikno tidak hanya berhenti sebagai dosen FISIP UGM saja, tetapi terus naik bahkan ke pemerintahan pusat.
Berikut ini pekerjaan dan karir yang pernah dijalani oleh Pratikno.
• Dosen UGM dari tahun 1986
• Direktur Program S-2 atau Pasca Sarjana FISIP UGM Prodi Ilmu Politik, tahun 2004
• Dekan FISIP UGM
• Moderator Debat Presiden tahun 2009
• Tim seleksi anggota KPU dan Bawaslu
• Menteri Sekretaris Negara sejak tahun 2014
Melihat dari rekam jejak pekerjaan Pratikno, pria asal Jawa Timur ini menjadi Menteri Sekretaris Negara di Kabinet Presiden Jokowi hingga dua periode. Hal ini sudah cukup untuk membuktikan bahwa Pratikno mengenal dan dikenal dengan baik oleh Jokowi dan memiliki kedekatan.
Sebagai tambahan informasi dalam profil Luhut Panjaitan dan Pratikno, sosok yang dianggap cukup berpengaruh untuk Jokowi adalah kedekatan antara kedua menteri tersebut. Ketika LBP menjalani perawatan kesehatan di Singapura, Pratikno salah satu orang yang sering menengoknya.
Profil Luhut Panjaitan dan Pratikno, sosok yang dianggap cukup berpengaruh untuk Jokowi memang menjadi sesuatu yang sering membuat penasaran publik. Diantara sekian banyak menteri, kedua tokoh ini disebut paling berpengaruh pada segala kebijakan yang dibuat Jokowi.
Menguatkan bahasan tentang profil Luhut Panjaitan dan Pratikno, sosok yang dianggap cukup berpengaruh untuk Jokowi, media sering memberitakan tentang keduanya. Termasuk bagaimana Pratikno cukup sering melakukan komunikasi lewat video call dengan LBP selama sakit di Singapura. (Red DN)
