Bandarlampung- Wali Kota Bandung Yana Mulyana terjaring operasi tangkap tangan (OTT) oleh Komisi Pemberantasan (KPK) pada Jumat malam (14/4).
“Kegiatan tangkap tangan dilakukan tim KPK dari (Jumat) siang hingga Jumat malam. Beberapa orang yang ditangkap di antaranya, benar, wali kota Bandung,” kata Kepala Bagian Pemberitaan KPK Ali Fikri di Jakarta, Sabtu.
Ali mengatakan OTT tersebut digelar dalam rangka penindakan terhadap kasus dugaan tindak pidana korupsi suap.
Ali mengatakan Yana dan pihak yang terjaring OTT tersebut selanjutnya akan dibawa ke Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, untuk menjalani pemeriksaan lanjutan. Penyidik lembaga antirasuah tersebut selanjutnya akan segera mengumumkan status para pihak yang terjaring OTT dalam tempo 1×24 jam.
LHKPN milik Yana diperbaharui pada 31 Desember 2022. Dia melaporkan memiliki total harta Rp 8,551 M.
Yana memiliki sebuah tanah bangunan di Kabupaten atau Kota Bandung senilai Rp 5 M. Selain itu, dia pun memiliki motor gede (moge) Haley Davidson Fatboy senilai Rp 350 juta, dan sebuah mobil Mitsubishi Pajero Sport Dakar senilai Rp 490 juta.
Diketahui, Yana Mulyana diduga menerima suap terkait program Bandung Smart City. Dalam program ini Yana diduga menerima suap atas pengadaan CCTV dan jasa penyedia jaringan internet. (Red DN)
