Bandarlampung- Kelangkaan minyak goreng merek Minyakita juga terjadi di Bandar Lampung. Selain langka, minyak goreng subsidi ini harganya mencapai Rp 16.000-17.000 per liter, padahal harga HETnya hanya RP14.000 per liter. Salah satu pedagang di pasar tempel Bandar Lampung,
Gina mengaku, sudah lama harga MinyaKita naik dan sudah Langka sejak 3 bulan terakhir. Untuk memenuhi kebutuhan konsumen akan minyak goreng, dirinya beralih menjual minyak curah dan minyak kemasan lainnya seperti Sunco, Jujur, Arwana Red dan beberapa lagi lainnya.
Hal yang sama diungkapkan Mahmud, salah satu pedagang di Pasar Pasir Gintung. Dirinya sudah lama tidak menjual subsidi dan beralih ke minyak goreng kemasan yang masih terjangkau. DPR rencananya akan memanggil Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan terkait dengan kelangkaan minyak goreng.
Menurut DPR permasalahan minyak goreng harus dapat diselesaikan secepat mungkin sehingga tidak berdampak saat menjelang Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri mendatang. (Liting)
