Diskursus Network – Maraknya aksi geng motor dan tawuran, Polresta Bandar Lampung dan jajaran terus melakukan penyuluhan ke sekolah-sekolah di wilayah Bandar Lampung.
Kapolresta Bandar Lampung Kombes Pol Ino Harianto melalui Kapolsek Panjang, Kompol M. Joni mengatakan, penyuluhan dilakukan guna memberikan edukasi para pelajar guna mencegah aksi-aksi kenakalan remaja seperti geng motor dan tawuran.
“Kegiatan penyuluhan ini penting, agar para pelajar tidak menjadi korban atau sampai menjadi pelaku tawuran atau menjadi bagian dari geng motor. Kepada orangtua juga diharapkan bisa lebih memperhatikan lagi setiap kegiatan anak-anaknya,” kata Kompol M. Joni.
Sementara itu, Kepala Sekolah SMPN 11, Siti Robiyah mengatakan, kegiatan penyuluhan pencegahan aksi kenakalan remaja yang dilaksanakan kepolisian tersebut sangat positif.
“Kami berharap ada penyuluhan secara periodik agar warga sekolah mampu menerapkan dan menyikapi program tersebut,” kata Siti Robiyah saat dihubungi via WhatsApp, pada Senin (16/1/2023).
Menurutnya, pihak sekolah juga telah melakukan berbagai upaya diantaranya dengan memperbanyak kegiatan-kegiatan positif di sekolah.
“Jam pembelajaran sudah full dari pukul 06.50-14.50 WIB. Selain itu sekolah juga memberikan giat penanaman karakter positif berupa ibadah, pramuka, paskibra dan kegiatan lainnya sehingga muatan waktu diluar sekolah mereka semakin pendek dan sempit ruang gerak siswa untuk melakukan hal yang tidak baik,” ungkapnya. (Ilham)
Baca : Nekat Main Judi Koprok, Dua Pelaku Perjudian di Gulung Polisi
